Penularan Campak Hantui Penonton Avengers: Endgame di California

Liputan6.com, Jakarta Masalah campak di Amerika Serikat tampaknya masih lebih berbahaya dibanding serangan Thanos. Baru-baru ini, para penonton yang menghadiri pemutaran tengah malam Avengers: Endgame diminta waspada kemungkinan tertular penyakit tersebut.

Mengutip Gizmodo pada Kamis (2/5/2019), ini terjadi setelah wanita asal California menonton film tersebut di sebuah bioskop. Los Angeles Times melaporkan, dia terkena penyakit itu ketika mengunjungi Vietnam yang belum bebas dari wabah. Kemungkinan, perempuan itu juga belum pernah divaksinasi.

Huffington Post menyatakan bahwa perempuan asal Orange County ini tidak sadar bahwa dirinya sakit. Sebelumnya, diketahui bahwa pasien ini sudah masuk kerja selama beberapa hari.

Dia mengunjungi bioskop pada 25 April pukul 11 malam untuk penayangan perdana Avengers: Endgame. Wanita ini tidak pulang jam 4 pagi keesokan harinya. Tidak lama kemudian, dia dibawa ke ruang gawat darurat.

Saksikan juga video menarik berikut ini:

Saat ini, diketahui bahwa perempuan tersebut berada di rumahnya dalam keadaan isolasi secara sukarela. Namun, kejadian ini membuat para petugas memperingatkan potensi penularan pada para pengunjung bioskop.

Seorang karyawan bioskop AMC, Carlee Greer-McNeill mengatakan pada NBC Los Angeles, dia tidak mengira bahwa kasus ini terjadi di tempat kerjanya.

"Jika Anda tahu sedang menderita campak, tolong jangan datang ke bioskop. Jauhi tempat umum," kata Carlee.

"Risiko terpapar berlaku untuk siapa saja yang berada di bioskop selama periode waktu tersebut," ujar Jessica Good, juru bicara Orange County Health Care Agency dalam sebuah pernyataan resmi. Belum diketahui apakah mereka sudah menemukan pasien yang terpapar akibat kejadian tersebut.

Masalah campak saat ini menjadi penyakit paling ditakuti di Amerika Serikat. California menjadi salah satu negara bagian yang paling terdampak oleh wabah ini.

Centers for Disease Control and Prevention melaporkan, hingga 24 April, terjadi 38 kasus campak di California. Setidaknya 14 orang tertular setelah bepergian ke luar negeri. Hanya empat dari pasien ini yang menginfeksi 22 orang lainnya. Sebagian besar dari mereka dilaporkan tidak divaksinasi.

"Semakin lama ini berlanjut, semakin besar peluang campak akan kembali ke Amerika Serikat," kata direktur imunisasi CDC Dr. Nancy Messonnier dalam sebuah konferensi pers.