20 Tahun JF3, Dukung Kreativitas Mode dan Budaya Indonesia Mendunia

Liputan6.com, Jakarta Mencari cara sempurna menghabiskan akhir pekan? Anda bisa mengunjungi festival mode JF3 Fashion Festival 2024. Dengan suasana penuh semangat dan kreativitas, gelaran festival model di Indonesia ini kembali hadir untuk memanjakan pengunjung dan memberi inspirasi.

Mengunjungi JF3 di Summarecon Mall Kelapa Gading atau Summarecon Mall Serpong tidak hanya akan menyegarkan pikiran Anda, tetapi juga memberikan pengalaman unik melihat karya-karya desainer terkemuka dan bertalenta Tanah Air.

Berikut highlight JF3 Fashion Festival 2024.

1. Komitmen 20 Tahun Dukung Fashion Indonesia

Memasuki tahun ke-20, festival ini digelar pada 18-28 Juli di Summarecon Mall Kelapa Gading dan 26 Juli-4 Agustus 2024 di Summarecon Mall Serpong.

Chairman JF3 Soegianto Nagaria menegaskan, “Pada awalnya JF3 diinisiasi oleh PT Summarecon Agung untuk mendukung para pelaku usaha mode agar dapat menampilkan karyanya secara lebih profesional. Komitmen inilah yang menghasilkan konsistensi.”

Sejak tahun 2004, JF3 telah menjadi festival mode berpengaruh di Indonesia, melibatkan model, seniman, fotografer, videografer, koreografer, dan desainer. Meskipun menghadapi tantangan besar seperti eksposur internasional dan akses pasar global, Seogiartio mengatakan pihaknya berupaya memberikan yang terbaik agar industri fashion Indonesia terus tumbuh.

2. Dua Lokasi, Dua Tema

Seperti telah disinggung, gelaran festival mode itu tahun ini diselenggarakan di dua lokasi yakni Summarecon Mall Kelapa Gading dan Summarecon Mall Serpon. 

Di Summarecon Mall Kelapa Gading, JF3 menghadirkan tema Budaya Indonesia dipadukan dengan seni melalui Niwasana by Fashion Village. Sementara di Summarecon Mall Serpong, JF3 berkolaborasi dengan DRP Paris menghadirkan DRP Jakarta, festival streetwear dan budaya pop ternama dari Paris.

Festival mode ini merupakan kerja sama antara Summarecon dan Pemprov DKI Jakarta, didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia serta Pemerintah Kabupaten Tangerang.

Tahun ini menandai tahun ke-3 kerjasama dengan Kedutaan Prancis di Indonesia melalui Institut Français d'Indonésie (IFI), serta kolaborasi dengan desainer dan pakar fashion internasional.

Dalam tiga tahun terakhir, JF3 pun telah melalui banyak transformasi.

"Dalam 3 tahun terakhir, JF3 telah membuat banyak perubahan, terutama dalam bagaimana presentasi itu dilakukan. Kami sangat membutuhkan visi baru untuk membawa industri ini keluar dari momok masa lalu," ungkap Advisor JF3 Theresia Mareta.

Perubahan eksekusi mulai dari pemilihan lokasi hingga konsep presentasi menciptakan pengalaman yang selalu berbeda setiap tahun.

Theresia Mareta yang juga founder Lakon Indonesia memberi bocoran bahwa pihaknya juga akan berkolaborasi dengan maestro batik Pekalongan Dudung dan atlet di tahun ini. Dia mengatakan, ada delapan atlet skateboarding Indonesia yang bakal meramaikan festival mode tersebut. Kedelapan atlet itu, kata Theresia, telah berkompetisi dan meraih medali di ajang internasional.

"Kita akan kolaborasi dengan delapan atlet skateboard. Mereka atlet Indonesia peraih medali di kompetisi skateboard internasional," ujarnya.

Selain atlet skateboard, Theresia juga menyebut komunitas basket akan ikut dilibatkan dalam gelaran festival mode JF3 2024, khususnya terkait streetwear.

Soegianto mengatakan, JF3 pun telah menjadi ekosistem yang matang dan lengkap untuk mendukung industri fashion.

“JF3 bukan hanya sebuah acara, melainkan sebuah ekosistem yang telah matang dan lengkap untuk mendukung para pelaku industri mode," ujar Soegianto.

Salah satu program unggulan, PINTU Incubator, telah berhasil membuka banyak kesempatan bagi peserta untuk mengembangkan pasar mereka hingga ke tingkat global.

JF3 2024 akan menampilkan total 66 desainer dan brand, termasuk nama-nama besar seperti Albert Yanuar, Andreas Odang, Danny Satriadi, Ernesto Abram, dan Hian Tjen. Lebih dari 100 brand dan UMKM mode juga akan berpartisipasi dalam eksibisi, didukung oleh lebih dari 550 pelaku industri.