Jadi ART 6 Tahun, Suteng Ungkap 5 Cerita Menyebalkan dari Ashanty

Liputan6.com, Jakarta Kehidupan Ashanty selalu menjadi sorotan. Salah satu yang kerap mencuri perhatian yakni keakrabannya dengan para asisten rumah tangganya. Istri Anang Hermansyah ini sering mengunggah momen kebersamaan dengan asisten rumah tangga (ART)-nya, salah satunya Suwarsih Asih atau yang akrab disapa Suteng. 

Tak sedikit netizen yang menyebut keduanya terlihat bak sahabat dekat daripada seperti majikan dan pembantu.

Seperti diketahui Suteng telah bekerja hampir enam tahun di rumah keluarga Ashanty dan Anang Hermansyah. Sudah beberapa tahun bekerja, tentunya Suteng mengalami berbagai suka dan duka di kehidupan keluarga pasangan tersebut.

Baru-baru ini melalui channel YouTube The Hermansyah A6, Suteng menceritakan pengalamannya selama bekerja dengan Ashanty. Ia bercerita bagaimana awalnya bisa bertemu dengan keluarga Hermansyah dan bekerja di waktu yang cukup lama.

Tak hanya itu, Suteng juga mengungkapkan hal yang paling menyebalkan dari seorang Ashanty versinya. Berikut beberapa cerita tentang Ashanty yang menyebalkan dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (21/1/2020).

Melalui channel YouTube The Hermansyah A6, Suteng menceritakan tentang sifat Ashanty yang membuatnya kesal selama ini. Ia juga tak segan atau malu saat bercerita tentang majikannya tersebut, karena Suteng dan Ashanty sudah saling mengenal selama enam tahun.

Wanita yang bekerja sebagai pengasuh anak selama puluhan tahun ini menjawab dengan jujur hal yang menyebalkan tentang Ashanty. Ia mengungkapkan bahwa, istri Anang Hermansyah adalah seorang penakut.

"Suka minta ditemenin (kalau) apa-apa, penakut itu (Ashanty)," ungkap wanita bernama asli Suwarsih Asih seperti dikutip Liputan6.com dari YouTube The Hermansyah A6, Selasa (21/1/2020).

Asisten rumah tangga Ashanty ini juga bercerita bahwa ia sering disuruh Ashanty untuk ikut pergi ke mana saja. Meski Suteng menolak, Ashanty tetap memaksanya untuk ikut.

"Kalau pergi-pergi saya ingin nggak ikut, nggak boleh, harus ikut," ucap Suteng.

Berkat penjelasan Suteng tersebut, Ashanty mengaku jika ia dan Anang memang kerap mengandalkan Suteng untuk mengurusi hampir segala keperluan keluarganya. Penyanyi ini juga menceritakan bagaimana perasaannya soal keberadaan dan peran Suteng untuk keluarganya.

Pengakuan yang telah diungkap Suteng tersebut, membuat Ashanty tersenyum dan tidak bisa membela diri. Ia juga meminta Suteng untuk jujur, apakah masih ada lagi yang membuat Suteng kesal.

Kemudian Suteng berpikir sejenak dan mengungkapkannya dengan penuh semangat. Ia menceritakan bahwa Ashanty kerap memaksa orang lain untuk makan.

"Suka maksa orang makan, itu paling saya gak suka. Terakhir, makan ramen, waktu di Jepang itu kan, makan antre kalau udah selesai harus cepet. Saya kan udah selesai, saya keluar pergi sama Arsy nyusul bapak..'Teng habisin'."

Masih banyak cerita tentang Ashanty yang menurut Suteng menyebalkan. Kali ini ia mengungkapkan bahwa bosnya tersebut adalah orang yang kerap lupa diri dan kurang kontrol saat memesan makanan.

Suteng juga menjelaskan kalau makanan yang telah dipesan, tidak dihabiskan semua oleh Ashanty tapi diberikan pada orang lain. Akibat sifat Ashanty yang suka kalap tersebut membuat Suteng tersiksa.

"Karena bunda itu kalap, kalau pesen makanan banyak... Saya yang paling tersiksa," curhat Suteng, disambut gelak tawa dari Ashanty.

Kemudian Ashanty membela diri dengan tuduhan Suteng, namun dipatahkan lagi oleh jawaban Suteng yang jujur. Ashanty mengalah dan hanya tertawa mendengar jawaban jujur ART-nya.

"Bunda pesen semuanya, habis itu nyobain, udah. Kasih semuanya ke orang lain, kan udah pada kenyang ya,"tambah Suteng.

Suteng kembali menambahkan sifat Ashanty yang menyebalkan dan masih berkaitan dengan makanan. Kali ini Suteng mengungkapkan kalau ibu empat anak ini suka memesan makanan di malam hari.

"Kalau lagi di luar kota atau luar negeri, pas waktunya tidur masih pesan makanan," cerita Suteng.

Cerita Suteng ini menunjukkan kalau hubungannya dengan Ashanty maupun keluarga Hermansyah lainnya sangat dekat. Sampai-sampai ia tak perlu sungkan lagi untuk berkeluh kesah soal ke