Dampak Positif dari Perdagangan Internasional adalah Sumber Devisa bagi Negara

Liputan6.com, Jakarta Dampak positif dari perdagangan Internasional adalah dapat menjadi sumber devisa bagi negara salah satunya. Perdagangan internasional adalah perdagangan yang dilakukan antar negara atas dasar kesepakatan bersama.

Dampak positif dari perdagangan Internasional adalah tentu dapat memperoleh keuntungan bagi negara-negara yang terlibat. Selain itu, dampak positif dari perdagangan internasional adalah mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Kendati demikian, kegiatan perdagangan Internasional juga memberikan dampak negatif. Seperti produk buatan dalam negeri mengalami penurunan penjualan karena adanya persaingan produk antara luar negeri.

Berikut ini Liputan6.com ulas mengenai pengertian perdagangan Internasional beserta faktor pendorong dan dampak positif dari perdagangan internasional yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Sabtu (3/9/2022).

Sebelum anda mengetahui dampak positif dari perdagangan Internasional, anda perlu mengenal pengertian perdagangan internasional. Secara umum, perdagangan internasional adalah aktivitas berdagang yang dilakukan oleh dua negara yang berbeda.

Perdagangan Internasional ini erat kaitannya dengan kegiatan ekspor dan impor. Kegiatan ekspor adalah kegiatan menjual barang atau jasa ke luar negeri. Sementara itu, kegiatan impor adalah kegiatan membeli barang atau jasa dari luar negeri.

Kegiatan ekspor dan impor dalam perdagangan internasional adalah kegiatan yang memberikan banyak keuntungan bagi kedua belah pihak, salah satunya akan memperluas lapangan kerja. Bahkan keuntungan perdagangan internasional adalah dapat menghasilkan devisa negara, hingga memiliki keuntungan di bidang politik, pertahanan dan sosial budaya.

Dikutip dari laman Sumber Belajar Kemdikbud, terdapat beberapa hal yang mendorong perdagangan Internasional adalah sebagai berikut:

1. Perbedaan sumber daya alam

Setiap negara memiliki sumber daya alam yang berbeda, itulah yang menjadi faktor pendorong suatu negara melakukan kegiatan perdagangan Internasional. Indonesia memiliki banyak sumber daya alam, antara lain kayu, minyak bumi, batubara, timah dan karet, tetapi belum memiliki kemampuan yang memadai untuk mengolahnya. Hal ini mendorong Indonesia untuk mengekspor bahan mentah atau bahan baku ke negara lain untuk diolah.

2. Penghematan biaya produksi

Bagi negara yang belum memiliki ilmu pengetahuan dan tekhnologi untuk membuat sendiri produk seperti mobil dan handphone, pembuatannya akan menghabiskan biaya produksi yang jauh lebih mahal dibandingkan jika negara tersebut membelinya dari negara lain. Oleh karena itu membeli produk seperti mobil dan handphone dari negara pembuatnya dapat menghemat biaya produksi.

3. Pemenuhan kebutuhan nasional

Ada kalanya suatu negara tidak mampu memenuhi semua barang dan jasa yang menjadi kebutuhan penduduk, sehingga untuk memenuhinya suatu negara perlu mengimpor barang dan jasa tersebut dari luar negeri. Dengan demikian kebutuhan produk dapat dipenuhi.

4. Perbedaan penguasaan teknologi

Penguasaan teknologi yang tidak merata antar tiap negara, menyebabkan terjadinya perdagangan internasional. Negara dengan teknologi maju mampu menjual barang dengan harga murah kepada negara yang memiliki teknologi sederhana. Contohnya Indonesia mengimpor mobil dari Jepang karena Jepang memiliki teknologi pembuatan mobil yang maju.

Kegiatan perdagangan Internasional dapat memberikan dampak baik positif dan negatif bagi negara-negara yang terlibat. Berikut ini penjelasannya.

1. Dampak Positif Perdagangan Internasional

Berikut ini terdapat beberapa dampak positif dari perdagangan Internasional adalah:

a. Sumber devisa negara

Dampak positif dari perdagangan Internasional adalah dapat menjadi sumber devisa negara. Devisa adalah sumber valuta asing sebagai alat pembayaran dari perdagangan internasional antar negara. Hal ini dapat terjadi karena meningkatnya pertumbuhan ekonomi, sehingga devisa negara menjadi bertambah.

b. Mendorong pertumbuhan ekonomi

Selanjutnya, dampak positif dari perdagangan Internasional adalah mendorong pertumbuhan ekonomi di suatu negara. Dengan adanya kegiatan perdagangan Internasional, permintaan dan penawaran ekspor produk untuk negara lain akan semakin meningkat, hal ini juga akan meningkatkan perekonomian negara.

c. Mempererat hubungan antarnegara

Selanjutnya, dampak positif dari perdagangan Internasional adalah dapat mempererat hubungan antarnegara. Perdagangan internasional dapat mempererat hubungan antara dua negara atau lebih yang saling bekerja sama dalam bidang perdagangan. Melalui kerja sama perdagangan, negara-negara tersebut akan sama-sama mendapatkan keuntungan dan saling ketergantungan ekonomi antarnegara sering menyebabkan hubungan yang erat.

d. Memperluas lapangan pekerjaan

Selanjutnya, dampak positif dari perdagangan Internasional adalah memperluas lapangan pekerjaan. Apabila aktivitas ekonomi dan jumlah produk yang diekspor dalam kegiatan perdagangan Internasional meningkat, maka industri-industri semakin padat kerjanya. Hal ini karena akan diperlukan tenaga kerja tambahan untuk menyelesaikan produk yang ingin diekspor ke negara-negara lain. Untuk menambah tenaga kerja, maka dibukalah lapangan pekerjaan untuk masyarakat di negara tersebut.

e. Transfer teknologi

Berikutnya, dampak positif dari perdagangan Internasional adalah terjadi transfer teknologi dari negara maju ke negara berkembang. Misalnya, negara-negara maju yang membuat mobil, smartphone atau alat elektronik lain yang canggih ke negara berkembang, sehingga dapat merasakan perkembangan teknologi.

f. Menarik investor asing

Berikutnya, dampak positif dari perdagangan Internasional adalah dapat menarik investor asing untuk menambah modal usaha agar industri dapat tumbuh lebih besar lagi. Dengan adanya tambahan modal dari investor asing ini, maka pertumbuhan ekonomi di suatu negara akan semakin meningkat. Hal ini juga menguntungkan masyarakat karena lapangan pekerjaan semakin terbuka dan akan memberi dampak besar pada perekonomian.

g. Kemakmuran negara meningkat

Berikutnya, dampak positif dari perdagangan Internasional adalah meningkatnya kemakmuran negara. Dengan adanya perdagangan Internasional, akan ada permintaan dan penawaran produk ekspor yang meningkat. Sehingga akan menambah devisa negara dan mempercepat pertumbuhan ekonomi suatu negara. Meningkatnya aktivitas ekonomi suatu negara menjadi indikator meningkatnya kemakmuran suatu negara.

2. Dampak Negatif Perdagangan Internasional

a. Ketergantungan dengan negara lain

Dampak negatif dari perdagangan Internasional yang pertama adalah adanya ketergantungan dengan negara lain. Apabila suatu produk atau jasa yang dibutuhkan tidak mampu diproduksi di dalam negeri karena kurangnya teknologi atau modal atau bahan baku, sehingga ketergantungan dengan negara produsen akan semakin tinggi. 

b. Masyarakat semakin konsumtif

Dampak negatif dari perdagangan Internasional yang selanjutnya adalah masyarakat menjadi lebih konsumtif. Apabila produk impor lebih banyak di pasaran dalam negerii, maka tidak mungkin masyarakat akan lebih konsumtif. Hal ini akan memperburuk kondisi finansial mereka.

c. Eksploitasi sumber daya alam dan sumber daya manusia

Dampak negatif dari perdagangan Internasional yang selanjutnya adalah eksploitasi sumber daya alam dan sumber daya manusia. Hal ini terjadi karena bersaingnya industri atau produk luar negari untuk memenuhi pasar luar negeri, pemilik usaha akan melakukan eksploitasi terhadap sumber daya alam (SDM) dan sumber daya manusia (SDM) demi mendapatkan keuntungan besar tanpa memikirkan dampak buruknya.