16 Manfaat Buah Apel untuk Kesehatan, Baik untuk Pencernaan

Liputan6.com, Jakarta Manfaat buah apel sangat baik untuk kesehatan. Apel termasuk buah yang mudah ditemukan. Bahkan apel adalah satu dari tiga buah yang paling banyak diproduksi di seluruh dunia. Ini sebabnya, banyak yang mendapat manfaat buah apel.

Manfaat buah apel menyediakan nutrisi penting untuk tubuh. Apel adalah sumber serat dan vitamin C yang baik. Apel juga mengandung polifenol yang dikenal sebagai antioksidan kuat.

Manfaat buah apel dapat membantu mencegah beberapa kondisi kesehatan. Manfaat buah apel bisa dikonsumsi langsung, diolah menjadi jus, smoothie, atau makanan lain. Sejumlah penelitian menunjukkan manfaat buah apel untuk mengurangi risiko kanker, penyakit jantung, dan diabetes.

Selain bermanfaat, apel juga memiliki rasa nikmat yang pastinya disukai banyak orang. Berikut 16 manfaat buah apel, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Jumat(26/11/2021).

Sehatkan usus

Manfaat buah apel terkenal untuk kesehatan usus. Apel mengandung pektin, sejenis serat yang berfungsi sebagai prebiotik. Prebiotik membantu bakteri usus menghasilkan nutrisi untuk sel-sel usus besar dan mengarah ke sistem pencernaan yang lebih sehat.

Dengan mengonsumsi apel berarti secara langsung memberi makan bakteri baik di usus. Terlebih lagi, pektin dalam apel dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya di saluran pencernaan, seperti Clostridium dan Bacteroides.

Baik untuk kesehatan jantung

Manfaat buah apel telah dikaitkan dengan risiko penyakit jantung yang lebih rendah. Salah satu alasannya mungkin karena apel mengandung serat larut. Ini karena serat larut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah. Apel mengandung polifenol, yang memiliki efek antioksidan. Salah satu polifenol ini adalah epikatekin flavonoid, yang dapat menurunkan tekanan darah.

Cegah kanker

Apel memiliki beberapa senyawa alami yang dapat membantu melawan kanker. Studi observasional telah menghubungkan mereka dengan risiko kanker yang lebih rendah dan kematian akibat kanker. Flavonoid apel memiliki tingkat kekuatan antioksidan tertinggi kedua di antara semua buah. Kulit mereka memiliki kapasitas antioksidan kuat daripada daging.

Baik untuk tulang

Senyawa antioksidan dan anti-inflamasi dalam buah apel dapat membantu meningkatkan kepadatan dan kekuatan tulang. Apel khususnya dapat mempengaruhi kesehatan tulang secara positif. Manfaat buah apel mengandung boron, kalium, kalsium, dan jumlah wajar seng, dan ini diperlukan untuk kesehatan tulang.

Lindungi otak

Jus apel dapat membantu melestarikan asetilkolin, neurotransmitter yang dapat menurun seiring bertambahnya usia. Rendahnya tingkat asetilkolin terkait dengan penyakit Alzheimer.

Turunkan risiko stroke

Apel mengandung banyak nutrisi yang dapat menurunkan risiko stroke. Orang yang paling banyak mengonsumsi serat tampaknya memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit kardiovaskular, penyakit jantung koroner, dan stroke.

Turunkan kolesterol

Satu studi 2013 menemukan bahwa makan apel menurunkan kadar kolesterol lipoprotein densitas rendah di antara orang sehat. Serat dalam apel dapat membantu mengurangi kolesterol.

Baik untuk penglihatan

Vitamin A, C dan quercetin pada apel melindungi mata dari degenerasi terkait usia dan infeksi mata lainnya. Karotenoid seperti lutein dan zeaxanthin dalam apel juga sangat penting untuk deteksi warna di retina.

Bantu turunkan berat badan

Manfaat buah apel untuk penurunan berat badan didapat dari kandungan serat dan airnya. Keduanya membuat tubuh merasa kenyang lebih lama. Pektin apel dapat membantu menurunkan berat badan dengan menunda pengosongan perut. Pencernaan yang lebih lambat dapat membantu tubuh merasa kenyang lebih lama. Ini dapat mengurangi asupan makanan, yang menyebabkan penurunan berat badan.

Kontrol gula darah

Serat larut seperti pektin diyakini dapat menurunkan kadar gula darah, yang dapat membantu kondisi seperti diabetes tipe 2. Selain itu, ada kemungkinan bahwa polifenol dalam apel membantu mencegah kerusakan jaringan pada sel beta di pankreas. Sel beta menghasilkan insulin dalam tubuh dan sering kali rusak pada penderita diabetes tipe 2.

Atasi diare dan sembelit

Manfaat buah apel membantu megatasi diare dan sembelit. Serat dalam apel membantu melancarkan pergerakan perut. Apel juga termasuk makanan yang disarankan saat menderita diare. Apel cenderung hambar, jadi tidak akan memperburuk sistem pencernaan saat sedang bermasalah.

Tingkatkan asupan air

Saat makan makanan tinggi serat, baik larut maupun tidak larut, ini dapat membantu meningkatkan asupan air. Apel mengandung 85 persen air. Konsumsi apel dapat menambah hidras ekstra pada tubuh. Air tidak hanya mengenyangkan, tetapi juga sangat menurunkan kepadatan kalori makanan.

Cegah obesitas

Manfaat buah apel bisa membantu mencegah obesitas. Apel mengandung senyawa bioaktif yang dapat membantu meningkatkan bakteri usus yang sehat. Ini dapat membantu mengoptimalkan kesehatan penderita obesitas.

Cegah jerawat

Apel mengandung vitamin C yang bisa membantu mencegah jerawat. Vitamin ini meremajakan kulit dengan efek antioksidannya.

Antipenuaan

Antioksidan, seperti Vitamin A, Vitamin C , dan fenol yang ada dalam jus apel hijau berperan penting dalam menunda penuaan dini. Penggunaan teratur minuman kaya antioksidan ini dapat membantu tubuh melawan radikal bebas ini dan mengontrol kerusakan kulit.

Menutrisi kulit

Karena kandungan vitaminnya yang padat, apel membantu menjaga kulit tetat ternutrisi. Manfaat buah apel dikemas dengan berbagai macam vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan kulit.