Arti Allah Maha Membolak-Balikkan Hati dan Kumpulan Doanya

Makna Allah maha membolak balikkan hati, beserta dengan dalil dan doa-doa yang berhubungan.

oleh Woro Anjar Verianty diperbarui 05 Jun 2023, 09:30 WIB
Diterbitkan 05 Jun 2023, 09:30 WIB
Ilustrasi masjid, Islam
Ilustrasi masjid, Islam. (Foto oleh David McEachan: https://www.pexels.com/id-id/foto/siluet-masjid-di-bawah-langit-berawan-pada-siang-hari-87500/)

Liputan6.com, Jakarta Dalam Islam, salah satu keyakinan mendasar tentang Allah adalah kemampuannya untuk membalikkan hati atau dikenal dengan Allah Maha Membolak-balikkan Hati. Sifat Allah ini menandakan kekuatan Allah untuk mempengaruhi dan mengubah hati dan pikiran individu sesuai dengan kehendak-Nya. Memahami konsep ini sangat penting bagi umat Islam yang mencari bimbingan dan hubungan dengan Yang Mahakuasa. 

Allah maha membolak balikkan hati mengacu pada Al Quran, di mana dijelaskan bahwa Allah memiliki kendali penuh atas emosi, keyakinan, dan motivasi individu. Atribut ini berasal dari ayat-ayat dalam Al-Qur'an dan Hadits yang menyoroti kedaulatan Allah atas hati manusia. Ini mencakup gagasan bahwa Allah dapat mengubah, mempengaruhi, dan membimbing hati manusia sesuai dengan kebijaksanaan dan rencana ilahi-Nya.

Memahami bahwa Allah adalah Pembalik Hati memiliki implikasi yang signifikan bagi umat Islam. Ungkapan Allah maha membolak balikkan hati, juga mengingatkan orang-orang beriman akan ketergantungan mereka pada Allah untuk bimbingan, pertumbuhan spiritual, dan pencapaian kebenaran. Ini menekankan perlunya mencari campur tangan ilahi dan memohon kepada Allah untuk membimbing dan menyucikan hati seseorang.

Untuk lebih memahaminya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber makna Allah maha membolak-balikkan hati, beserta dengan dalil dan doa-doa yang berhubungan, Senin (5/6/2023).

Makna Allah Maha Membolak-balikkan Hati

Ilustrasi Islam, muslim
Ilustrasi Islami, muslim. (Photo by Paras Upadhyay on Pexels)

Makna Allah Maha Membolak-balikkan Hati merujuk pada sifat Allah yang memiliki kekuasaan untuk mengubah atau menggerakkan hati seseorang sesuai dengan kehendak-Nya. Dalam konteks ini, "hati" bukan hanya merujuk pada organ fisik yang memompa darah, tetapi juga mencakup emosi, keyakinan, dan motivasi dalam diri seseorang.

Istilah ini berasal dari ayat Al-Qur'an dalam Surah al-Anfal, ayat 53, yang berbunyi: "Demikianlah Allah membuat kebimbangan dalam hati orang-orang kafir." Ayat ini menggambarkan bahwa Allah memiliki kekuasaan untuk mempengaruhi keputusan dan tindakan orang-orang kafir untuk mencapai tujuan-Nya.

Pemahaman tentang makna ini bervariasi di antara para ulama dan masyarakat Muslim. Secara umum, keyakinan ini menunjukkan bahwa Allah adalah penguasa mutlak atas segala sesuatu, termasuk hati dan pikiran manusia. Allah dapat memberikan hidayah kepada siapa pun yang Dia kehendaki, serta mengubah hati orang-orang sesuai dengan kebijaksanaan dan rencana-Nya.

Namun, penting untuk memahami bahwa Allah tidak memaksakan kehendak-Nya kepada individu. Dia memberikan kebebasan kepada manusia untuk memilih, tetapi hati mereka dapat dipengaruhi dan diubah oleh-Nya. Bagaimanapun, perubahan hati tersebut tetap bergantung pada kemauan dan upaya individu untuk mencari petunjuk dan berusaha mendekatkan diri kepada Allah.

Penting untuk mencari pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep ini melalui mempelajari ajaran Islam dan mengkonsultasikan dengan ulama atau tokoh agama yang kompeten.

 

Dalil tentang Allah Maha Membolak-balikkan Hati

Ilustrasi ucapan tahun baru Islam
Ilustrasi ucapan tahun baru Islam (Photo by Khusen Rustamov on Pixabay)

Ada beberapa dalil dalam Al-Qur'an dan Hadis yang menjelaskan makna Allah adalah Maha Membolak-balikkan Hati. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Al-Qur'an, Surah al-Anfal, Ayat 53:

"Demikianlah Allah membuat kebimbangan dalam hati orang-orang kafir."

Al-Qur'an, Surah al-Baqarah, Ayat 7:

"Allah telah mengunci mati hati dan pendengaran mereka, dan di atas penglihatan mereka ada penutupan. Dan bagi mereka siksa yang amat berat."

Al-Qur'an, Surah asy-Syu'ara', Ayat 225:

"Allah tidak mengampuni dosa penyembahan kepada-Nya, tetapi Dia mengampuni segala dosa yang selain dari penyembahan kepada-Nya, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang menyembah tuhan yang lain dari Allah, padahal tidak ada suatu dalil pun baginya tentang itu, maka baginya siksa yang amat pedih."

Hadis Riwayat Muslim:

Dari Anas bin Malik, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Hati seorang hamba berada di antara dua jari-jari dari jari-jari Rahman (Allah). Allah membolak-balikkannya sesuai dengan kehendak-Nya."

Hadis Riwayat Abu Dawud:

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Sesungguhnya hati seorang hamba berada di antara dua jari-jari dari jari-jari Rahman, Dia membolak-balikkannya sesuai dengan kehendak-Nya."

Hadis Riwayat Muslim:

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Sesungguhnya Allah menarik suatu negeri kepada negeri lain atau menarik manusia dari sekelompok manusia lainnya, sehingga dia akan ditinggalkan di tengah-tengah mereka atau Dia menundukkan mereka untuk orang itu. Kemudian hati mereka akan diputar seperti alur bubur hingga tidak ada bagian dari hati itu yang kosong, lalu orang itu akan melompat dari langit dan bumi (dalam keadaan suka)."

Dalil-dalil di atas menunjukkan bahwa Allah memiliki kekuasaan dan kuasa untuk membolak-balikkan hati manusia sesuai dengan kehendak-Nya. Namun, perlu diingat bahwa pemahaman terhadap dalil-dalil ini harus dilihat dalam konteks keseluruhan ajaran Islam dan dengan bimbingan dari ulama yang kompeten.

Doa tentang Allah Maha Membolak-balikkan Hati

Ilustrasi ucapan tahun baru Islam
Ilustrasi ucapan tahun baru Islam (Photo by Rayn L on Pexels)

Berikut ini adalah doa yang berhubungan dengan Allah Maha Membolak-balikkan Hati dalam bahasa Arab, diikuti dengan transliterasi Latin dan artinya:

اللَّهُمَّ يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ

Allahumma ya muqallibal qulub, thabbit qalbi 'ala dinik.

Artinya: "Ya Allah, wahai Yang Membolak-balikkan Hati, teguhkanlah hatiku pada agama-Mu."

اللَّهُمَّ يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى طَاعَتِكَ

Allahumma ya muqallibal qulub, thabbit qalbi 'ala ta'atik.

Artinya: "Ya Allah, wahai Yang Membolak-balikkan Hati, teguhkanlah hatiku pada ketaatan kepada-Mu."

اللَّهُمَّ يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ أَثْبِتْ قَلْبِي عَلَى حُبِّكَ

Allahumma ya muqallibal qulub, a th bit qalbi 'ala hubbik.

Artinya: "Ya Allah, wahai Yang Membolak-balikkan Hati, kokohkanlah hatiku pada cinta kepada-Mu."

اللَّهُمَّ يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى طَرِيقِكَ

Allahumma ya muqallibal qulub, thabbit qalbi 'ala tariqik.

Artinya: "Ya Allah, wahai Yang Membolak-balikkan Hati, teguhkanlah hatiku pada jalan-Mu."

اللَّهُمَّ يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى الْإِيمَانِ

Allahumma ya muqallibal qulub, thabbit qalbi 'ala al-iman.

Artinya: "Ya Allah, wahai Yang Membolak-balikkan Hati, teguhkanlah hatiku pada iman."

Doa-doa ini bisa digunakan sebagai ungkapan ketulusan hati kita kepada Allah SWT untuk memohon kekuasaan-Nya dalam mengubah dan menjaga keadaan hati kita agar selalu lurus di jalan-Nya.

Allah Maha Membolak-balikkan Hati adalah sifat Allah yang mendalam dalam Islam, melambangkan otoritas-Nya atas hati individu. Hal ini menyoroti keyakinan bahwa Allah dapat mempengaruhi dan mengubah hati sesuai dengan kehendak ilahi-Nya. Memahami konsep ini memperdalam ikatan antara Muslim dan Allah. 

Dengan mengakui Allah sebagai Pembalik Hati, orang-orang beriman dapat menemukan penghiburan dan arah dalam perjalanan spiritual mereka, menaruh kepercayaan mereka pada kebijaksanaan dan kebajikan-Nya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya