Viral Jalan di Medan Dikeramik, Bikin Belasan Pengendara Terpeleset

Pengendara Motor Berjatuhan Akibat Licin Lewat Jalan Keramik

oleh Ibrahim Hasan diperbarui 21 Nov 2023, 19:30 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2023, 19:30 WIB
Jalan di Medan Dikeramik
Viral Jalan di Medan Dikeramik, Bikin Belasan Pengendara Terpeleset (Sumber: Twitter/Pai_C1)

Liputan6.com, Jakarta Sebuah video viral menggemparkan publik dengan memperlihatkan seorang pengendara motor terpeleset di Simpang Jalan Sudirman, Kota Medan. Lokasinya dekat rumah Dinas Gubernur Sumatera Utara, di mana jalan tersebut baru-baru ini mengalami transformasi dengan pemasangan material berupa keramik.

Penggunaan keramik, meski memberikan sentuhan estetis, rupanya menimbulkan risiko bahaya bagi pengendara, terutama sepeda motor. Hal ini ditambah dengan hujan yang baru saja turun membuat Jalan Sudirman terlihat basah. Alhasil makin banyak korban pengendara berjatuhan terpeleset akibat jalan keramik yang kini viral.

Video kejadian yang diunggah oleh akun Twitter @Pai_C1 memberikan keterangan sudah 18 pengendara motor yang mengalami kecelakaan serupa. Tak disebutkan jenis keramik yang digunakan namun hingga kini jalan licin itu masih membahayakan pengendara. 

“Jalan diaspal ceramic, 18 orang warga jatuh berserak!” kata pengunggah video sebagaimana dikutip dari akun Twitter @Pai_C1, Selasa (21/11/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Jalan Keramik Indah Tapi Bikin Kecelakaan

Jalan di Medan Dikeramik
Viral Jalan di Medan Dikeramik, Bikin Belasan Pengendara Terpeleset (Sumber: Twitter/Pai_C1)

Video berdurasi 32 detik itu memperlihatkan kecelakaan tunggal pengendara sepeda motor di jalan keramik. Meski hanya siaga merekam, namun perekam video dengan mudah mendapatkan momen pengendara terpeleset saking berbahayanya jalan keramik.

Dalam narasinya, pengunggah video menegaskan bahwa kondisi licin jalan disebabkan oleh material keramik yang dipasang di Simpang Jalan Sudirman Medan. Diketahui ternyata proyek tersebut adalah pembangunan simpang jalan oleh Pemerintah Kota Medan. 

Meskipun tampak menarik secara estetika, sayangnya, proyek ini justru menimbulkan masalah serius bagi para pengendara.  Motif corak abstrak berwarna hitam dan krem yang diterapkan di Simpang Jalan Sudirman Medan membuat jalan terlihat berbeda dari biasanya.

"Pak hati-hati pak, dah gak betul ini udah beberapa kali jatuh ini. Hati-hati pak licin kali ini,” kata pria yang merekam video memperingatkan pengendara lain.


Netizen Soroti Ide Pemkot Bangun Jalan Keramik

Jalan di Medan Dikeramik
Viral Jalan di Medan Dikeramik, Bikin Belasan Pengendara Terpeleset (Sumber: Twitter/Pai_C1)

Kejadian ini memberikan sorotan terhadap keputusan Pemkot Medan yang menjadikan keramik sebagai bahan utama di proyek intersection tersebut. Reaksi heran warganet terhadap kejadian ini pun tidak terelakkan, mempertanyakan keputusan Pemkot Medan dalam pembuatan jalan tersebut.

Sejumlah netizen juga tak habis pikir sampai jalan dikeramik sebagai proyek pembangunan yang nyeleneh.

“Itu jalan raya apa rumah pribadi ada keramiknya,” komentar akun @HDN_sol

“cemana gak beserak ban kena keramik pasti licin,” heran akun @ndogito

“Gini bgt sih ngehabisin anggaran,: ungkap kecewa akun @choconoyi

“kok bisa diapprove? pdhal anak kecil aja tahu kalo pake keramik bikin licin,” tandas akun @kepinginpintar

“Siapa yang mencetuskan ide brilian ini 🧐,” imbuh akun @apamedia_id

“WKWKW visi misi yg gua terapkan ketika masa kecil kalau jadi presiden  ( jalanan gua keramik semua ),” celetuk akun @sarangkebon

“@bobbynasution_  pak ini definisi mau buat kecelekaan massal apa gimana ya? Bahaya banget lho ini. Apa bentuk mengurangi populasi manusia di kota Medan kah Pak?,” keluh akun @imabandaids.


Simak Videonya

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya