12 Manfaat Daun Ruku-Ruku bagi Tubuh, Baik untuk Kesehatan Jantung

Liputan6.com, Jakarta Daun ruku-ruku, yang sering digunakan dalam masakan tradisional, memiliki aroma dan rasa yang khas. Tanaman ini tidak hanya memperkaya cita rasa makanan, tetapi juga dikenal dengan berbagai manfaat kesehatannya. Penggunaannya telah meluas dari dapur ke dunia pengobatan herbal.

Dalam dunia kesehatan, daun ruku-ruku memiliki sifat antioksidan yang kuat, yang berperan penting dalam melawan radikal bebas. Selain itu, daun ini juga memiliki sifat anti-inflamasi, yang membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Manfaat kesehatan ini membuat daun ruku-ruku menjadi pilihan yang populer dalam pengobatan alami.

Di bidang kuliner, daun ruku-ruku sering digunakan untuk menambah cita rasa pada berbagai hidangan. Rasanya yang unik membuatnya menjadi bumbu favorit dalam berbagai masakan tradisional. Selain memberikan rasa, daun ruku-ruku juga meningkatkan nilai gizi hidangan yang disajikan.

Berikut Liputan6.com ulas mengenai manfaat daun ruku-ruku yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Rabu (29/5/2024).

Daun ruku-ruku mengandung antioksidan yang dapat melawan radikal bebas yang menjadi pemicu kerusakan sel. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan berkontribusi pada penuaan dini serta berbagai penyakit kronis, termasuk kanker dan penyakit jantung. Antioksidan dalam daun ruku-ruku, seperti flavonoid dan polifenol, membantu menetralkan radikal bebas ini, sehingga mengurangi risiko penyakit degeneratif.

2. Menyegarkan Napas

Selain manfaat kesehatan internal, daun ruku-ruku juga terkenal karena kemampuannya dalam menyegarkan napas. Kandungan senyawa aktif dalam daun ini dapat membantu mengurangi bau mulut dan mengatasi masalah napas tidak sedap. Karena alasan ini, daun ruku-ruku sering digunakan sebagai bahan dalam pembuatan obat kumur dan permen kesehatan oral.

3. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Tanaman ini sangat efektif dalam memaksimalkan sistem pertahanan tubuh. Daun ruku-ruku juga merupakan tanaman herbal yang dapat bertindak sebagai adaptogen. Saat daun ruku-ruku dikonsumsi, dapat membantu respons imun beradaptasi terhadap perubahan-perubahan, mendukung ketahanan dan kebugaran tubuh, serta peremajaan sel-sel tubuh. Hal ini karena daun ruku-ruku mengandung senyawa-senyawa yang dapat merangsang produksi sel darah putih, yang merupakan garis pertahanan pertama tubuh terhadap infeksi. Dengan sistem kekebalan yang lebih kuat, tubuh lebih mampu melawan berbagai patogen, termasuk bakteri, virus, dan jamur.

Daun ruku-ruku telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi masalah pencernaan. Kandungan senyawa aktif dalam daun ini dapat membantu meredakan gangguan pencernaan seperti perut kembung, masuk angin, dan sembelit. Selain itu, daun ruku-ruku juga diyakini memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu melawan infeksi bakteri dalam saluran pencernaan. Tak hanya itu, kandungan seratnya yang tinggi membantu memperlancar proses pencernaan dan mencegah masalah seperti sembelit.

5. Menenangkan Hati

Tanaman ruku-ruku bersifat antidepresandan anti cemas. Ruku-ruku juga bertindak sebagai adaptogen. Adaptogen sendiri adalah zat yang membantu tubuh untuk menyesuaikan diri dengan stres, serta merangsang keseimbangan mental. Selain itu, aroma daun ruku-ruku yang menenangkan dapat membantu menenangkan hati yang gelisah. Senyawa-senyawa aromatik dalam daun ini, seperti linalool, memiliki efek menenangkan pada sistem saraf. Menggunakan daun ruku-ruku dalam aromaterapi atau mengonsumsi teh dari daun ini dapat memberikan efek relaksasi yang membantu mengurangi gejala stres dan kecemasan.

6. Mengurangi Peradangan Tubuh

Daun ruku-ruku memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat, yang berguna dalam mengurangi peradangan dalam tubuh. Peradangan kronis dikaitkan dengan berbagai penyakit seperti arthritis, penyakit jantung, dan bahkan beberapa jenis kanker. Senyawa aktif dalam daun ruku-ruku, seperti eugenol, berperan sebagai agen anti-inflamasi alami yang dapat membantu meredakan nyeri dan peradangan.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daun ruku-ruku dapat membantu mengelola kadar gula darah. Senyawa-senyawa dalam daun ini dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan mengatur kadar glukosa darah, yang sangat bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2. Namun, meskipun hasil awal ini menjanjikan, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengonfirmasi efektivitasnya.

8. Efek Antibakteri dan Antijamur

Daun ruku-ruku mengandung minyak atsiri yang memiliki sifat antibakteri dan antijamur. Minyak ini efektif dalam melawan berbagai patogen, termasuk beberapa strain bakteri yang resisten terhadap antibiotik. Penggunaan ekstrak daun ruku-ruku dalam pengobatan infeksi kulit atau sebagai bahan alami dalam produk pembersih dapat membantu mengurangi risiko infeksi mikroba.

9. Kesehatan Jantung

Daun ruku-ruku juga mendukung kesehatan jantung dengan membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol. Antioksidan dan senyawa anti-inflamasi dalam daun ini berperan dalam menjaga elastisitas pembuluh darah dan mencegah penumpukan plak yang dapat menyebabkan aterosklerosis.

Manfaat daun ruku-ruku yang berikutnya yakni sebagai obat mata. Kandungan vitamin A yang terdapat dalam daun ruku-ruku dapat membantu menyehatkan mata dan mencegah penyakit mata. Untuk itu, daun ruku-ruku ini dipercaya bagus untuk kesehatan mata.

11. Menjaga Kesehatan Organ Reproduksi Wanita

Manfaat daun ruku-ruku bagi wanita diantaranya dipercaya dapat membantu menambah dan melancarkan produksi air susu ibu, mencegah datangnya menopouse, mencegah keputihan, dan menghilangkan jamur penyebab keputihan.

12. Atasi Jerawat

Selain itu, manfaat lain dari daun ruku-ruku adalah untuk mengatasi jerawat. Orang dengan kulit berjerawat bisa mendapat manfaat dari penggunaan bahan antibakteri seperti yang terkandung dalam daun ruku-ruku. Termasuk juga bisa mencegah munculnya jerawat. Disarankan penggunaan daun ruku-ruku dalam masker wajah untuk perawatan noda dan masalah kulit tertentu. Begini caranya:

1. Siapkan 1 sdm bubuk daun ruku-ruku, 1 sdm bubuk multani mitti, 1 sdm bubuk cendana, 4 tetes minyak jojoba dan 5 tetes air mawar.
2. Dalam mangkuk, campurkan semua bahan.
3. Oleskan secara merata di leher dan wajah.
4. Setelah 30 menit, bersihkan dengan air suhu normal.