13 Contoh Kegiatan MPLS SD 2 Minggu Pakai Kurikulum Merdeka, Orang Tua Wajib Tahu

Liputan6.com, Jakarta - Contoh kegiatan MPLS SD selama 2 minggu dengan kurikulum merdeka menjadi penting bagi para pendidik untuk mempersiapkan siswa menghadapi tahun ajaran baru. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) merupakan momen krusial bagi siswa baru untuk beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan sistem pembelajaran yang akan mereka jalani.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI telah menetapkan kurikulum merdeka sebagai upaya pemulihan pembelajaran pasca pandemi COVID-19. Fokus pada pengembangan soft skills, karakter, dan materi esensial.

Kurikulum merdeka di sekolah dasar menekankan pembelajaran yang fleksibel dan berfokus pada pengembangan profil pelajar Pancasila. Pembelajaran berbasis proyek menjadi salah satu ciri khas kurikulum ini, bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreativitas, dan kolaborasi siswa.

Guru diberikan keleluasaan untuk menyesuaikan metode pembelajaran dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik, serta mengintegrasikan konteks dan muatan lokal dalam proses belajar mengajar.

Dalam memilih contoh kegiatan MPLS SD selama 2 minggu, penting untuk mempertimbangkan tiga aspek utama kurikulum merdeka, yakni pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler. Kegiatan yang dipilih sebaiknya mencakup pengenalan lingkungan sekolah, pengembangan karakter, penguatan literasi dan numerasi dasar, serta proyek sederhana yang mendukung profil pelajar Pancasila.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam sejumlah contoh kegiatan MPLS SD selama 2 minggu dengan kurikulum merdeka, lengkap tujuannya, Selasa (23/7/2024).

Salah satu contoh kegiatan MPLS SD selama 2 minggu yang penting adalah pengenalan lingkungan sekolah. Kegiatan ini meliputi tur keliling sekolah, pengenalan ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, dan fasilitas lainnya.

Siswa juga diperkenalkan dengan staf sekolah, termasuk kepala sekolah, guru-guru, dan petugas administrasi. Pengenalan ini bertujuan untuk membantu siswa merasa nyaman dan familiar dengan lingkungan baru mereka, sesuai dengan prinsip pembelajaran yang fleksibel dalam kurikulum merdeka.

2. Orientasi Tata Tertib dan Budaya Sekolah

Contoh kegiatan MPLS SD selama 2 minggu berikutnya adalah orientasi tata tertib dan budaya sekolah. Siswa diperkenalkan dengan peraturan sekolah, etika berperilaku, dan nilai-nilai yang dijunjung tinggi di sekolah. Kegiatan ini dapat dilakukan melalui presentasi interaktif, roleplay, atau diskusi kelompok kecil. Orientasi ini sejalan dengan fokus kurikulum merdeka pada pengembangan karakter dan soft skills siswa.

3. Pengenalan Kurikulum dan Metode Pembelajaran

Dalam rangkaian contoh kegiatan MPLS, pengenalan kurikulum dan metode pembelajaran menjadi komponen penting. Siswa diperkenalkan dengan konsep kurikulum merdeka, termasuk pembelajaran berbasis proyek dan pengembangan profil pelajar Pancasila.

Guru dapat memberikan contoh-contoh kegiatan pembelajaran yang akan mereka lakukan selama tahun ajaran, termasuk proyek-proyek sederhana yang melibatkan kreativitas dan kolaborasi.

4. Kegiatan Ice Breaking dan Team Building

Contoh kegiatan MPLS yang menyenangkan adalah ice breaking dan team building. Kegiatan ini dapat berupa permainan kelompok, tantangan ringan, atau aktivitas outdoor yang mendorong kerjasama dan komunikasi antar siswa.

Aktivitas ini sejalan dengan prinsip pembelajaran kokurikuler dalam kurikulum merdeka, yang bertujuan mengembangkan soft skills dan karakter siswa.

5. Workshop Literasi dan Numerasi Dasar

Sesuai dengan fokus kurikulum merdeka pada materi esensial, contoh kegiatan dapat mencakup workshop literasi dan numerasi dasar. Kegiatan ini dapat berupa permainan kata, storytelling, atau puzzle matematika sederhana yang membantu siswa mengasah kemampuan dasar mereka sambil bersenang-senang.

6. Proyek Pengenalan Profil Pelajar Pancasila

Salah satu contoh kegiatan MPLS SD yang menarik adalah proyek pengenalan profil pelajar Pancasila. Siswa dapat dibagi dalam kelompok kecil untuk membuat poster atau presentasi sederhana tentang salah satu aspek profil pelajar Pancasila, seperti gotong royong atau mandiri. Kegiatan ini memperkenalkan siswa pada konsep pembelajaran berbasis proyek yang menjadi ciri khas kurikulum merdeka.

Dalam rangkaian contoh kegiatan MPLS SD selama 2 minggu, pengenalan kegiatan ekstrakurikuler tidak boleh dilewatkan. Sekolah dapat mengadakan pameran atau demonstrasi singkat dari berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang tersedia.

Siswa diberi kesempatan untuk mencoba atau bertanya langsung tentang kegiatan yang diminati, sesuai dengan prinsip pembelajaran yang disesuaikan dengan minat siswa dalam kurikulum merdeka.

8. Sesi Pengenalan Teknologi Pembelajaran

Mengingat pentingnya literasi digital, contoh kegiatan MPLS SD dapat mencakup sesi pengenalan teknologi pembelajaran. Siswa diperkenalkan dengan platform pembelajaran online, cara mengakses materi digital, atau bahkan dasar-dasar coding yang sesuai untuk usia mereka. Kegiatan ini sejalan dengan upaya kurikulum merdeka untuk mempersiapkan siswa menghadapi tantangan masa depan.

9. Kegiatan Peduli Lingkungan

Contoh kegiatan MPLS yang mendukung pengembangan karakter adalah kegiatan peduli lingkungan. Siswa dapat dilibatkan dalam proyek sederhana seperti menanam pohon di halaman sekolah, membuat kompos, atau kampanye kebersihan lingkungan. Kegiatan ini memperkuat aspek peduli lingkungan dalam profil pelajar Pancasila.

10. Pengenalan Budaya dan Kearifan Lokal

Sesuai dengan prinsip kurikulum merdeka yang memperhatikan konteks lokal, contoh kegiatan selama 2 minggu dapat mencakup pengenalan budaya dan kearifan lokal. Kegiatan ini bisa berupa pertunjukan seni tradisional, workshop kerajinan daerah, atau storytelling tentang legenda lokal. Aktivitas ini membantu siswa menghargai keberagaman dan memperkuat identitas budaya mereka.

11. Sesi Kesehatan dan Keselamatan

Contoh kegiatan 2 minggu juga perlu mencakup sesi kesehatan dan keselamatan. Siswa diajarkan tentang protokol kesehatan, cara mencuci tangan yang benar, dan langkah-langkah keselamatan di sekolah.

Kegiatan ini dapat dilakukan melalui demonstrasi, video edukatif, atau simulasi sederhana, sejalan dengan fokus kurikulum merdeka pada pengembangan karakter yang bertanggung jawab.

12. Kegiatan Eksplorasi Minat dan Bakat

Salah satu contoh kegiatan MPLS SD yang mendukung pembelajaran terdiferensiasi adalah eksplorasi minat dan bakat. Siswa diberi kesempatan untuk mencoba berbagai aktivitas seperti melukis, bernyanyi, bermain alat musik, atau kegiatan olahraga. Kegiatan ini membantu guru mengidentifikasi potensi dan kebutuhan belajar masing-masing siswa, sesuai dengan prinsip asesmen diagnostik dalam kurikulum merdeka.

13. Pertemuan dengan Orang Tua

Contoh kegiatan selama 2 minggu yang terakhir adalah pertemuan dengan orang tua. Sekolah dapat mengadakan sesi orientasi untuk orang tua, menjelaskan tentang kurikulum merdeka, sistem pembelajaran, dan cara mereka dapat mendukung pendidikan anak di rumah. Kegiatan ini memperkuat kemitraan antara sekolah dan keluarga, yang penting dalam mendukung keberhasilan implementasi kurikulum merdeka.

1. Adaptasi Lingkungan Baru

Salah satu tujuan MPLS untuk siswa SD yang utama adalah membantu mereka beradaptasi dengan lingkungan sekolah baru. Melalui kegiatan pengenalan fasilitas sekolah dan staf pengajar, siswa diharapkan dapat merasa nyaman dan aman di lingkungan belajar mereka yang baru.

Tujuan ini sejalan dengan prinsip pembelajaran yang fleksibel dalam kurikulum merdeka, di mana siswa perlu merasa nyaman untuk dapat berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran.

2. Pemahaman Sistem Pembelajaran

Tujuan MPLS untuk siswa SD berikutnya adalah memberikan pemahaman tentang sistem pembelajaran yang akan mereka jalani. Siswa diperkenalkan dengan konsep kurikulum merdeka, termasuk pembelajaran berbasis proyek dan pengembangan profil pelajar Pancasila.

Pemahaman ini penting agar siswa dapat mempersiapkan diri dan berpartisipasi secara optimal dalam proses belajar mengajar.

3. Pengembangan Soft Skills dan Karakter

Sesuai dengan fokus kurikulum merdeka pada pengembangan soft skills dan karakter, salah satu tujuan MPLS untuk siswa SD adalah memulai proses pembentukan karakter positif sejak awal. Melalui berbagai kegiatan seperti team building dan proyek kelompok, siswa diharapkan dapat mengembangkan kemampuan komunikasi, kerjasama, dan kepemimpinan yang menjadi bagian dari profil pelajar Pancasila.

4. Pengenalan Budaya Sekolah

Tujuan MPLS untuk siswa SD juga mencakup pengenalan budaya sekolah dan tata tertib. Siswa diharapkan dapat memahami dan menginternalisasi nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh sekolah, serta aturan-aturan yang perlu dipatuhi. Pemahaman ini penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung implementasi kurikulum merdeka.

5. Eksplorasi Minat dan Bakat

Salah satu tujuan MPLS untuk siswa SD yang penting adalah memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengeksplorasi minat dan bakat mereka.

Melalui pengenalan berbagai kegiatan ekstrakurikuler dan aktivitas pengembangan diri, siswa dapat menemukan area yang mereka minati. Hal ini sejalan dengan prinsip pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dalam kurikulum merdeka.

6. Penguatan Literasi dan Numerasi Dasar

Tujuan MPLS untuk siswa SD juga mencakup penguatan kemampuan literasi dan numerasi dasar. Melalui kegiatan-kegiatan yang menyenangkan dan interaktif, siswa diajak untuk mengasah kemampuan membaca, menulis, dan berhitung mereka. Tujuan ini sejalan dengan fokus kurikulum merdeka pada penguasaan materi esensial sebagai fondasi pembelajaran lebih lanjut.

7. Pembentukan Kesadaran Lingkungan dan Sosial

Sesuai dengan aspek peduli lingkungan dalam profil pelajar Pancasila, salah satu tujuan MPLS untuk siswa SD adalah membentuk kesadaran lingkungan dan sosial. Melalui kegiatan peduli lingkungan dan pengenalan budaya lokal, siswa diharapkan dapat mengembangkan kepekaan terhadap lingkungan sekitar dan keberagaman sosial budaya.