Liputan6.com, Jakarta Apakah kamu suka berdandan dengan makeup untuk penampilan sehari-hari? Bagi mereka yang bekerja dalam lingkungan yang sering berinteraksi dengan banyak orang, penampilan menjadi elemen krusial untuk menunjukkan profesionalisme yang baik. Memastikan makeup tetap terlihat sempurna selama 5-7 jam kerja biasanya memerlukan beberapa kali retouch agar wajah tetap segar dan menarik di mata pelanggan.
Beberapa orang memilih membersihkan riasan dengan micellar water atau produk skincare berbahan dasar air untuk menghilangkan bahan kimia yang menempel lama pada kulit. Namun, ada juga yang lebih suka menggunakan makeup remover berbahan dasar minyak, seperti cleansing oil, untuk membersihkan sisa-sisa makeup.
Jadi, apa perbedaan antara keduanya? Dan mana yang lebih efektif dalam menghapus makeup sekaligus menjaga kesehatan kulit wajah anda? Mari bersama simak penjelasannya lebih lanjut, dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa(15/10/2024).
Advertisement
Micellar Water vs Cleansing Oil, apa Bedanya?
1. Cleansing Oil
Metode ini adalah cara membersihkan wajah dengan bahan dasar minyak. Teknik ini bekerja dengan prinsip bahwa minyak dapat melarutkan minyak lain, yang sering kali menjadi komponen utama dalam produk makeup. Oleh karena itu, metode ini sangat efektif untuk mengangkat sebum, kotoran, dan makeup berbasis minyak yang sulit dihapus dengan air atau sabun biasa. Untuk melakukannya, cukup tuangkan beberapa tetes minyak ke telapak tangan, pijatkan ke wajah selama beberapa menit, lalu bilas dengan air atau gunakan kain lembut seperti handuk wajah untuk menghapusnya.
2. Micellar Water
Metode ini adalah salah satu cara pembersih wajah yang paling populer dan banyak digunakan. Berbahan dasar air dengan kandungan micelles, produk ini memberikan rasa nyaman dan mudah diaplikasikan. Micelles bekerja seperti magnet untuk menarik kotoran, minyak, dan makeup dari permukaan kulit. Cukup teteskan sedikit micellar water pada kapas, lalu usapkan kapas tersebut perlahan ke wajah tanpa perlu dibilas.
Advertisement
Kinerja Mana yang Paling Efisien?
Dalam pelaksanaannya, kedua metode ini tentunya memiliki performa yang berbeda-beda dan anda sebenarnya dapat menggunakannya secara bergantian, tergantung pada kebutuhan yang di miliki.
- Makeup tebal dan tahan air, bagi kamu yang sering memakai makeup yang cukup tebal, mencolok, dan tahan air, di mana hanya membilas dengan air tidak cukup untuk menghilangkannya, kamu sebaiknya menggunakan pembersih berbasis minyak untuk menghapus makeup tersebut. Produk makeup berbasis minyak seperti foundation dengan cakupan penuh atau maskara tahan air dapat dihapus lebih efektif dengan pembersih minyak. Cleansing oil juga lebih lembut untuk kulit kering karena membantu menjaga kelembapan. Dari segi kesehatan kulit, pembersih minyak bisa menjadi pilihan yang tepat karena tidak menghilangkan kelembapan alami kulit, malah memberikan efek melembapkan.
- Makeup ringan harian, bagi kamu yang lebih sering menggunakan makeup tipis dengan bahan ringan seperti bedak tabur, atau hanya tabir surya, maka micellar water adalah pilihan yang efisien untuk kamu gunakan. Metode yang lebih praktis ini cukup efektif untuk membersihkan makeup tipismu tanpa perlu membilas dengan air. Dari segi kesehatan kulit, micellar water lebih ringan dan tidak meninggalkan residu minyak, sehingga lebih sesuai untuk kulit berminyak atau sensitif yang rentan berjerawat.
Oil cleansing dan micellar water masing-masing memiliki keunggulan dalam membersihkan wajah, namun cara kerjanya berbeda. Oil cleansing adalah pilihan yang tepat untuk menghapus makeup tebal dan menjaga kelembapan kulit, sementara micellar water unggul dalam hal kepraktisan dan cocok untuk semua jenis kulit, terutama kulit sensitif. Pilihan terbaik bergantung pada jenis makeup dan kondisi kulitmu. Jadi, sesuaikanlah dengan kebutuhan kulit dan rutinitas harianmu!