Liputan6.com, Jakarta Jika di masa lalu gaya berpakaian overdress kerap dianggap terlalu berlebihan dan tidak sesuai untuk berbagai situasi, kini persepsi tersebut mulai berubah. Memasuki tahun 2025, overdress justru diprediksi akan menjadi simbol keberanian dan keanggunan dalam dunia fashion. Lebih dari sekadar menampilkan kesan glamor, gaya ini kini dilihat sebagai bentuk ekspresi diri yang mencerminkan kepercayaan diri dan selera estetika yang tinggi.
Ciri khas dari gaya overdress terletak pada penggunaan material berkualitas, warna-warna mencolok, serta aksesori yang mampu menarik perhatian tanpa terlihat norak. Tak heran jika gaya ini mulai diminati oleh mereka yang ingin tampil lebih mencolok namun tetap anggun. Lalu, bagaimana cara mengenakan overdress agar terlihat menawan namun tidak berlebihan? Apakah gaya ini hanya cocok untuk acara-acara resmi, atau justru bisa diterapkan juga dalam tampilan kasual?
Dalam artikel ini, kamu akan menemukan pembahasan lengkap mengenai tren overdress di tahun 2025 mulai dari karakteristik utamanya, strategi padu padan yang tepat, hingga cara memilih outfit agar tetap terlihat fashionable dalam berbagai situasi. Yuk, simak selengkapnya ulasan menarik yang telah dirangkum dari Fimela.com pada Jumat (18/4/2025).
Advertisement
Karakteristik Unik Overdress: Dari Potongan Hingga Material
Ciri utama dari gaya overdress terletak pada penggunaannya akan berbagai lapisan pakaian. Misalnya, paduan rompi panjang dengan cape atau rok bertumpuk akan menciptakan siluet yang dramatis namun tetap nyaman dilihat. Kesan monoton dapat dengan mudah dihindari lewat teknik layering ini.
Untuk menciptakan tampilan yang ringan namun berkelas, bahan yang digunakan umumnya memiliki karakter lembut dan mengalir. Beberapa jenis kain yang kerap digunakan adalah sifon, organza, hingga tulle. Material ini tidak hanya nyaman dipakai, tetapi juga memberikan efek jatuh yang cantik saat dikenakan, menciptakan aura anggun yang mengesankan.
Sementara itu, soal palet warna, overdress tidak terbatas hanya pada warna netral. Tren warna yang diprediksi populer mencakup nuansa hangat seperti mocha mousse hingga espresso. Namun, warna pastel yang lembut seperti baby blue, lilac, atau peach tetap menjadi favorit karena menghadirkan kesan feminin dan menenangkan. Gaya overdress bermotif, termasuk sentuhan batik printing, juga semakin digemari karena mampu memadukan unsur tradisional dan modern secara harmonis.
Â
Advertisement
Tetap Stylish dengan Sentuhan Kasual
Agar tampilan overdress tidak terkesan terlalu formal atau berlebihan, menggabungkannya dengan elemen kasual bisa menjadi solusi cerdas. Misalnya, dress mewah berpayet yang biasanya digunakan untuk acara malam dapat terlihat lebih santai jika dipadukan dengan sepatu sneakers putih. Paduan ini menciptakan keseimbangan antara glamor dan gaya jalanan (street style).
Selain itu, blazer overdress dapat digunakan bersama jeans atau celana kasual untuk tampilan semi-formal yang elegan namun tetap santai. Kombinasi warna seperti nude, pastel, atau warna-warna monokromatik juga dapat membantu menurunkan kesan mencolok pada tampilan overdress tanpa mengurangi keindahan gaya yang ditampilkan.
Aksesori: Detail Kecil yang Membawa Perubahan Besar
Dalam dunia fashion, aksesori bukan sekadar pelengkap. Pada gaya overdress, pemilihan aksesori yang tepat justru menjadi penentu keberhasilan tampilan keseluruhan. Ketimbang mengenakan banyak aksesori sekaligus, fokuslah pada satu item statement yang menonjol, seperti clutch elegan, anting panjang dengan detail kilau, atau sepatu dengan aksen metalik yang menarik perhatian.
Namun, penting untuk tetap memperhatikan keseimbangan visual. Jika pakaian overdress sudah memiliki detail bordir, motif, atau tekstur yang cukup kaya, maka pilih aksesori yang lebih minimalis agar tidak menciptakan kesan berlebihan. Harmoni adalah kunci utama untuk tampil menawan.
Â
Tren Warna dan Bahan Overdress Muslim di Tahun 2025
Tahun 2025 membawa angin segar dalam tren busana overdress muslim. Warna-warna mencolok dan berani seperti merah terang, biru elektrik, serta kilauan emas kini berdampingan dengan nuansa pastel lembut seperti baby pink dan lilac. Perpaduan antara warna berani dan warna kalem ini menciptakan dinamika yang menarik namun tetap elegan.
Dari sisi material, satin mewah dengan tampilan mengilap, kain velvet beraksen glitter, dan lace bordir kini banyak digunakan untuk menciptakan tampilan overdress yang glamor tanpa kesan berlebihan. Bahkan, eksperimen layering dengan bahan-bahan tersebut mampu menciptakan tekstur visual yang menawan, cocok untuk acara resmi maupun semi-formal.
Percaya Diri: Kunci Utama Tampil Memukau dengan Overdress
Pada akhirnya, seindah apa pun pakaian yang dikenakan, semua akan sia-sia jika tidak dibarengi dengan rasa percaya diri. Membawa diri dengan penuh keyakinan, menjaga postur tubuh yang anggun, serta menampilkan senyum hangat adalah elemen penting yang membuat gaya overdress terlihat hidup.
Percaya diri juga mencerminkan keberanian dalam mengekspresikan kepribadian melalui pakaian. Overdress memberikan ruang luas untuk menampilkan karakter, mulai dari gaya feminin yang romantis hingga tampilan dramatis yang penuh pernyataan.
Tak perlu takut untuk bereksperimen. Cobalah berbagai kombinasi warna, model potongan, hingga aksesoris hingga kamu menemukan formula gaya yang paling merepresentasikan diri sendiri. Dengan pendekatan yang tepat dan pemahaman akan keseimbangan visual, overdress bukan hanya tentang tampil cantik, tetapi juga tentang bagaimana kamu menyampaikan pesan gaya yang kuat melalui busana.
Advertisement
