Bola.com, Manchester - Manchester City menghadapi tekanan besar untuk meraih kemenangan demi menghindari kemungkinan tersingkir lebih awal dari Liga Champions musim 2024/2025. Reaksi Pep Guardiola, manajer Manchester City, menunjukkan ketidakpuasan ketika ditanya mengenai potensi skenario buruk tersebut.
Memang, nasib Manchester City sudah sangat jelas. Jika mereka tidak mendapatkan kemenangan saat menghadapi Club Brugge pada Kamis (30/1/2025) dini hari WIB, maka "The Citizen angkat koper" dari kompetisi tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Situasi ini terus menjadi topik yang hangat dibicarakan menjelang pertandingan terakhir di fase grup Liga Champions. Tersingkirnya mereka akan menjadi kejutan besar bagi banyak pihak.
Advertisement
Bagaimanapun, Manchester City diakui sebagai salah satu tim unggulan pada musim ini. Mereka memiliki skuad dengan kualitas yang sangat mengesankan.
Percaya Diri Akan Lolos
“Tentu saja ini tidak bagus, namun saat ini saya tidak memikirkan tentang itu (tereliminasi dini),” ujar Pep Guardiola dalam konferensi pers menjelang pertandingan Liga Champions melawan Club Brugge, Selasa (28/1/2025).
Guardiola menambahkan, "Saya menghargai semua perhatian Anda... tapi saya pikir kami akan lolos," sebagaimana dikutip dari Daily Mail.
Dengan satu pertandingan tersisa di fase liga Liga Champions, City masih memiliki peluang besar untuk melaju ke babak berikutnya. Meskipun ada kekhawatiran tentang kemungkinan tereliminasi, keyakinan Guardiola terhadap timnya tetap kuat.
Ia menegaskan bahwa fokus mereka adalah pada pertandingan yang akan datang dan memanfaatkan kesempatan yang ada. City berusaha untuk mempertahankan performa terbaiknya agar dapat mengamankan posisi di fase selanjutnya. Dukungan dari para penggemar dan kerja keras tim menjadi faktor penting dalam upaya mereka mencapai tujuan tersebut.
Advertisement
Jangan Pernah Meremehkan
Manchester City menjamu juara Belgia, Brugge, di Stadion Etihad dengan harapan meraih kemenangan. Terlebih lagi, mereka memiliki catatan tidak terkalahkan dalam 34 pertandingan kandang di Eropa sejak tahun 2018.
Namun, dalam musim di mana City hanya memperoleh satu kemenangan dari 13 pertandingan terakhir, yang berlangsung dari Oktober hingga Desember, dan mengalami sembilan kekalahan, tidak ada yang bisa dianggap enteng.
“Dengan situasi yang kami hadapi, Anda punya satu opsi untuk memenangkan pertandingan dan jika tidak, kami tidak akan berlanjut kompetisi ini,” kata Guardiola.
"Ini bukan masalah. Ini adalah peluang, tantangan, dan kami akan menghadapinya," tambahnya.
Sumber: AP, Daily Mail