Niat Sholat Mayit Laki-Laki dan Perempuan, Simak Bacaan Takbir 1, 2, 3, dan 4

Pahami niat sholat mayit laki-laki dan perempuan, bacaan takbir 1-4, serta tata caranya lengkap dalam artikel ini. Ketahui juga tujuan sholat mayit dalam Islam!

oleh Laudia Tysara Diperbarui 06 Mar 2025, 18:40 WIB
Diterbitkan 06 Mar 2025, 18:40 WIB
tata cara sholat jenazah
tata cara sholat jenazah ©Ilustrasi dibuat Stable Diffusion... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Sholat mayit merupakan kewajiban bagi umat muslim ketika ada sesama muslim yang meninggal dunia. Sholat jenazah hukumnya fardhu kifayah, artinya sah jika sudah ada sebagian orang yang melaksanakannya. Namun, sangat dianjurkan untuk ikut mensholatkan jenazah sesama muslim. 

Memahami niat sholat jenazah, baik laki-laki maupun perempuan, beserta tata caranya, termasuk bacaan takbir 1 sampai 4, sangat penting untuk memastikan ibadah ini sah dan khusyuk. 

Pentingnya memahami bacaan niat sholat mayit dalam bahasa Arab, latin, dan artinya tidak bisa diabaikan. Pemahaman ini krusial bagi setiap muslim, terutama mereka yang akan memimpin atau mengikuti sholat jenazah.

Niat sholat mayit, yang dibaca dalam hati sebelum takbiratul ihram, menjadi syarat sahnya sholat jenazah. Kesalahan dalam melafalkan niat, meskipun hanya sedikit, dapat membatalkan sahnya sholat tersebut.

Niat sholat mayit berbeda antara jenazah laki-laki dan perempuan, meskipun pada dasarnya tujuannya sama, yaitu mendoakan agar almarhum/almarhumah mendapatkan ampunan dan rahmat dari Allah SWT. Perbedaan ini terletak pada penggunaan kata ganti dalam bahasa Arab yang menunjukkan jenis kelamin jenazah. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Kamis (6/3/2025). 

Promosi 1

Niat Sholat Mayit Laki-Laki dan Perempuan

Berikut bacaan niat sholat jenazah untuk jenazah laki-laki dan perempuan, baik sendirian maupun berjamaah, dirangkum dari berbagai sumber seperti buku 'Fiqih Imam Syafi'i' karya Wahbah Az-Zuhaili dan buku 'Buku Pintar Shalat' tulisan M Khalilurrahman Al Mahfani:

Jenazah Laki-laki (Sendirian):

Arab: أُصَلِّيْ عَلَى هٰذَا الـمَيِّتِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Ushalli 'alâ hâdzal mayyiti fardlan lillâhi ta'âlâ

Arti: 'Aku niat shalat atas jenazah laki-laki ini fardhu karena Allah Ta'ala.'

Jenazah Perempuan (Sendirian):

Arab: أُصَلِّي عَلَى هٰذِهِ الـمَيِّتَةِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: Ushalli 'alâ hâdzihil mayyitati fardlan lillâhi ta'âlâ

Arti: 'Aku niat shalat atas jenazah perempuan ini fardhu karena Allah Ta'ala.'

Jenazah Laki-laki/Perempuan (Berjamaah):

Arab: أُصَلِّيْ عَلَى مَنْ صَلَّى عَلَيْهِ الْإِمَامُ مَأْمُومًا فَرْضًا لله تَعَالَى

Latin: Ushalli 'alâ man shalla 'alaihil imâmu ma'mûman fardlan lillâhi ta'âlâ

Arti: 'Aku niat shalat atas jenazah yang dishalati imam, sebagai makmum, fardhu karena Allah Ta'ala.'

Beberapa sumber juga menyebutkan niat sholat jenazah dengan menyebutkan jumlah takbir (empat takbir). Namun, niat di atas (tanpa menyebutkan jumlah takbir) lebih umum digunakan. Ingat, niat dalam sholat jenazah dilafalkan dalam hati, bersamaan dengan takbiratul ihram (takbir pertama).

“Tidaklah jenazah dishalati kaum Muslimin yang mencapai seratus orang dan mereka melakukannya dengan ikhlas, kecuali dia akan mendapatkan syafaat.” (HR Ahmad, Muslim, dan Tirmidzi)

Bacaan Sholat Mayit Takbir 1, 2, 3, dan 4

Proses Pemindahan Jenazah Mpok Nori untuk Disalatkan
Jenazah almarhumah Mpok Nori dibawa ke Masjid Djami Al-Ikhlas untuk disalatkan usai sholat Jumat, Jumat (3/4/2015). Rencananya almarhumah Mpok Nori akan dimakamkan di TPU Pondok Rangon. (Liputan6.com/Helmi Afandi)... Selengkapnya

Setelah niat, sholat jenazah dilanjutkan dengan empat takbir. Berikut bacaan takbir dan doa untuk setiap takbir, dirangkum dari berbagai sumber, termasuk buku 'Tuntutan Sholat Lengkap' karya Moh. Rifa'i dan buku 'Saku Tata Cara Penyelenggaraan Jenazah' karya H Zamakhsyari Bin Hasballah Thaib LC MA PhD:

Takbir Pertama (Allahu Akbar): Setelah takbir pertama, bacalah surat Al-Fatihah.

 بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ (1) الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ (۲) الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ (۳) مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ (4) إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ (٥) اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ (6) صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ (7) 

Takbir Kedua (Allahu Akbar): Setelah takbir kedua, bacalah shalawat untuk Nabi Muhammad SAW.

 اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ فِي الْعَالَمِينَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ 

Takbir Ketiga (Allahu Akbar): Setelah takbir ketiga, bacalah doa untuk jenazah. Perbedaan doa untuk jenazah laki-laki dan perempuan terletak pada penggunaan kata ganti (lahu untuk laki-laki, laha untuk perempuan).

 اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ الْأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَأَهْلًا خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ 

Takbir Keempat (Allahu Akbar): Setelah takbir keempat, bacalah doa penutup, kemudian diakhiri dengan salam.

 اللَّهُمَّ لَا تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلَا تَفْتِنَّا بَعْدَهُ وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهُ 

Tujuan Sholat Mayit atau Takziah dalam Islam

Shalat jenazah dan takziah merupakan bentuk penghormatan dan doa bagi muslim yang telah meninggal dunia. Melansir dari berbagai sumber, termasuk muhammadiyah.or.id, berikut lima tujuan utama sholat mayit dan takziah:

1. Doa untuk Jenazah: Sholat jenazah adalah sarana utama untuk mendoakan agar almarhum/almarhumah mendapatkan ampunan dan rahmat Allah SWT. Doa-doa yang dipanjatkan dalam sholat jenazah memohon ampunan dosa dan tempat terbaik di sisi-Nya.

Shalat jenazah merupakan bentuk kepedulian dan solidaritas kita sebagai umat muslim terhadap sesama yang telah meninggal. Dengan melaksanakan sholat jenazah, kita turut serta mendoakan agar almarhum/almarhumah mendapatkan ampunan dan rahmat dari Allah SWT.

2. Mengingat Kematian: Melaksanakan sholat jenazah mengingatkan kita akan kematian dan kehidupan akhirat. Hal ini memotivasi kita untuk senantiasa berbuat baik dan mempersiapkan diri menghadapi kematian.

Shalat jenazah dan takziah dapat menjadi pengingat akan kematian yang pasti akan datang. Dengan mengingat kematian, kita akan lebih terdorong untuk beramal saleh dan mempersiapkan bekal akhirat.

3. Memenuhi Hak Jenazah: Shalat jenazah merupakan salah satu hak jenazah yang wajib dipenuhi oleh umat muslim. Dengan melaksanakan sholat jenazah, kita telah memenuhi kewajiban kita kepada sesama muslim yang telah meninggal.

Shalat jenazah merupakan bentuk tanggung jawab sosial kita sebagai umat muslim. Dengan melaksanakannya, kita telah memenuhi salah satu hak jenazah dan menunjukkan kepedulian kita terhadap sesama.

4. Menambah Pahala: Rasulullah SAW menjelaskan bahwa siapa yang menshalatkan jenazah akan mendapatkan pahala yang besar. Keutamaan ini mendorong kita untuk aktif berpartisipasi dalam sholat jenazah.

Selain pahala yang besar, melaksanakan sholat jenazah juga memberikan ketenangan batin bagi pelakunya. Ketenangan ini didapat karena kita telah menjalankan kewajiban dan mendoakan sesama.

5. Meningkatkan Rasa Solidaritas: Shalat jenazah dan takziah mempererat ukhuwah Islamiyah antar sesama muslim. Kegiatan ini menunjukkan rasa empati dan kepedulian kita terhadap sesama yang sedang berduka.

Takziah juga merupakan kesempatan untuk menjalin silaturahmi dan saling menguatkan di antara keluarga, kerabat, dan teman. Dengan saling mendukung, kita dapat melewati masa duka dengan lebih tabah.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya