Liputan6.com, Purworejo - Tiga hari menjelang Ramadan, kompleks makam Mbah Imam Puro di Bukit Geger, Desa Menjangan, Kecamatan Baledono, Purworejo, Jawa Tengah, diramaikan pengunjung yang ingin berziarah, bahkan sejak pukul 6 pagi hingga menjelang malam.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (24/5/2017), para peziarah bukan hanya dari Purworejo, tapi juga dari berbagai daerah lain.
Di makam Mbah Puro, peziarah menyampaikan doa-doa untuk kebaikan penyebar Islam di Purworejo itu. Tentu saja juga kebaikan untuk diri sendiri dan keluarga mereka, seperti rezeki dan ilmu yang bermanfaat, seperti dulu dimiliki Mbah Puro.
Advertisement
Makam Mbah Imam Puro memang selalu ramai peziarah setiap bulan syaban atau mendekati bulan suci Ramadhan. Tak hanya berdoa, para peziarah biasanya juga secara sukarela membersihkan area makam tersebut.
Mbah Imam Puro yang bernama asli Mbah Kunawi, merupakan salah satu keturunan ke sembilan dari Sultan Agung, Raja Mataram terbesar. Kiai Imam Puro yang hidup sekitar tahun 1800-1900, juga merupakan kiai termasyhur dan berjasa menyebarkan Islam di Kabupaten Purworejo.