6 Film Islami Paling Romantis yang Wajib Ditonton, Surga yang Tak Dirindukan hingga Ketika Cinta Bertasbih

Liputan6.com, Bogor - Seiring berjalannya waktu, industri film di Indonesia mulai berkembang. Masyarakat Indonesia banyak yang menyukai film hasil karya keren anak-anak bangsa. 

Sekarang film karya anak bangsa sudah siap untuk bersaing dengan film karya luar negeri. Salah satu film tersukses yang memecahkan rekor dunia perfilman di Indonesia adalah film KKN di Desa Penari. Hingga Juni 2022, film yang disutradarai oleh Awi Suryadi itu sukses mencapai 9 juta penonton lebih. 

Selain film KKN di Desa Penari, sebenarnya masih banyak film-film karya dalam negeri yang dapat dikatakan sukses. Meskipun jumlah penontonnya tidak melebihi film horor itu, tapi  beberapa film lain di Indonesia sukses merubah mindset anak bangsa lebih baik dari hasil menontonnya.

Tidak sedikit juga mereka yang terinspirasi dari film tersebut. Kemudian melakukan tindakan nyata dan menyebarkan kembali kebaikan-kebaikan yang ada di dalam film tersebut.

Dari banyak film yang menginspirasi tersebut salah satu genre di antaranya adalah film islami. Di Indonesia film bergenre islami masih banyak peminatnya, apalagi yang berbau romantis.

Film islami yang romantis mengandung makna amat dalam bagi yang menontonnya. Jika kamu sama sekali belum menonton film islami romantis, dalam artikel ini Liputan6.com akan ulas yang dikutip dari berbagai sumber.

Saksikan Video Pilihan Ini:

Surga yang Tak Dirindukan salah satu film islami yang sukses tayang di bioskop. Film romantis yang dirilis perdana pada 15 Juli 2015 ini diangkat dari novel karya Asma Nadia dengan judul yang sama.

Film Surga yang Tak Dirindukan menceritakan seorang arsitek bernama Prasetya yang dibintangi Fedi Nuril. Prasetya menikah dengan Arini yang dibintangi Laudya Cynthia Bella.

Diceritakan dalam film, Prasetya menyelamatkan nyawa seorang wanita yang sedang depresi. Wanita tersebut bernama Mei Rose yang diperankan Raline Shah.

Awalnya pernikahan Prasetya dan Mei Rose tidak diketahui Arini. Namun, lambat laun akhirnya istri pertama Prasetya itu mengetahui bahwa ia dimadu oleh suaminya.

Di awal-awal Arini tak menerima pernikahan Prasetya dan Mei Rose. Namun akhirnya, Arini menerima kehadiran Mei Rose sebagai istri kedua dari Prasetya. 

Film ini kemudian berlanjut hingga edisi kedua yang tayang mulai 9 Februari 2017. Karena dinilai sukses, Hanung Bramantyo memotori film edisi ketiga atau Surga yang Tak Dirindukan 3.

Meski beberapa pemerannya diganti, terutama sosok Mei Rose, namun tak menghilangkan esensi dari film Surga yang Tak Dirindukan 3. Jika tertarik dengan film ini, kamu dapat menontonnya dari mulai serial pertama hingga ketiga di platform online. 

Jilbab Traveler: Love Sparks in Korea merupakan film islami yang romantis. Film ini menggambarkan seorang wanita pemberani dan tangguh. Wanita tersebut suka dengan kegiatan yang berbau penjelajahan.

Tempat-tempat wisata maupun yang bernilai sejarah telah ia kunjungi. Bukan hanya di Indonesia, tapi di negara lain pun telah ia kunjungi. Perjalanannya membawa dia hingga ke Korea.

Wanita itu bernama Rania Samudra yang diperankan oleh Bunga Citra Lestari. Rania adalah seorang penulis yang gemar jalan-jalan. Ia kerap dijuluki jilbab traveler, sebab dalam setiap perjalanannya meskipun ke luar negeri jilbabnya tak pernah lepas.

Ketika Rania mengunjungi Baluran, sebuah tempat di timur Pulau Jawa, Rania bertemu dengan Hyun Geun yang dibintangi oleh Morgan Oey. Hyun Geun adalah seorang fotografer asal Korea. Ia memiliki sahabat bernama Alvin yang diperankan Ringgo Agus.

Rania dan Hyun Geun akhirnya sama-sama saling suka. Namun di sisi lain, Rania telah dijodohkan dengan Ilhan (Giring Ganesha) oleh kedua kakaknya.

Pada akhir film yang diambil dari novel karya Asma Nadia itu Ilhan mengalah untuk memperjuangkan cintanya dengan Rania. Di akhir cerita, kisah cinta Rania akhirnya bersama Hyun Geun.

Film-film islami sebenarnya tak kalah menarik dari film dengan genre lainnya. Misalnya saja film 99 Cahaya di Langit Eropa. Selain islami, film ini juga memberi wawasan baru kepada penontonnya.

Film 99 Cahaya di Langit Eropa menceritakan seorang jurnalis asal Indonesia bernama Hanum Salsabiela Rais yang dibintangi Acha Septriasa. Hanum menemani suaminya, Rangga Almahendra (Abimana Aryasatya) yang sedang menyelesaikan pendidikan di Vienna, Austria.

Selama menemani suaminya, Hanum sebagai jurnalis mencari tahu tentang jejak agama Islam di Benua Eropa yang dibawa bangsa Turki pada era Merzifonlu Kara Musiitafa Pasha dari Kesultanan Utsmaniyah.

Film tersebut diadopsi dari novel dengan judul yang sama karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra. Film ini mendapat pujian dari Presiden Republik Indonesia keenam, Susilo Bambang Yudhoyono.

Film islami romantis 2019 yang berlatar Indonesia juga tak kalah keren dan menarik. Sebut saja film Ajari Aku Islam.

Film ini memperlihatkan keindahan Kota Medan dengan tempat-tempatnya seperti Masjid Raya Al-Mashun, Istana Maimoon, Bundaran Majestik, hingga Kota Tua Kesawan.

Film Ajari Aku Islam diambil dari kisah nyata Jaymes Riyanto. Film ini menceritakan tentang perjuangan seorang mualaf dan meraih cintanya seorang muslimah. Kenny Huang/Aliang (Roger Danuarta) sempat ditolak cintanya Fidya (Cut Meyriska) lantaran beda agama.

Ada film lain yang dapat kamu tonton. Film tersebut adalah Ayat-Ayat Cinta yang tayang pada 2008. Film ini disutradarai oleh Hanung Bramantyo. Beberapa pemeran dalam film ini di antaranya Fedi Nuril, Rianti Cartwright, Carissa Putri, Zaskia Adya Mecca, dan Melanie Putria. 

Film Ayat-Ayat Cinta diadopsi dari novel karya Habiburrahman El Shirazy dengan judul yang sama. Film ini bergenre religi dan termasuk film yang berbau romantis.

Di Ayat-Ayat Cinta 1, film menceritakan tentang seorang pelajar asal Indonesia yang sedang belajar di Al-Azhar, Mesir. Dia adalah Fahri bin Abdullah Shiddiq (Fedi Nuril). 

Diceritakan dalam film bahwa Fahri dituduh telah memperkosa Noura. Ia terancam hukuman gantung. Namun pada akhir film, Fahri yang sempat ditahan dinyatakan bebas setelah melewati berbagai persidangan.

Film Ayat-Ayat Cinta berlanjut ke edisi kedua yang mulai tayang pada 21 Desember 2017. Film ini melanjutkan kisah Fahri yang telah menikah dengan Aisha. Namun pada edisi kedua Fahri harus berpisah dengan istri tercintanya.

Selain Ayat-Ayat Cinta, film tentang mahasiswa Al-Azhar, Mesir juga ada di film Ketika Cinta Bertasbih. Mahasiswa itu bernama Khairul Azzam. 

Azzam adalah seorang lelaki yang tangguh. Ia sangat berbakti kepada orangtua dan menyayangi adik-adiknya. 

Film Ketika Cinta Bertasbih diadopsi dari novel berjudul sama karya Habiburrahman El Shirazy. Film islami yang romantis ini mulai tayang pada tahun 2009. Kemudian edisi keduanya juga tayang di tahun yang sama.