72 Bidadari dengan Kecantikan Luar Biasa Ini Akan Jadi Pendamping Para Lelaki Ahli Surga

Liputan6.com, Jakarta Surga adalah tempat penuh kenikmatan yang disediakan Allah SWT bagi hamba-Nya yang beriman dan bertakwa. Di dalamnya, segala bentuk kebahagiaan dan keindahan tak terbayangkan akan dianugerahkan sebagai balasan atas kesabaran dan ketaatan di dunia. Salah satu anugerah agung bagi para lelaki ahli surga adalah keberadaan para bidadari yang luar biasa cantik dan suci.

Dalam berbagai riwayat, disebutkan bahwa penghuni surga dari kalangan lelaki akan ditemani oleh 72 bidadari yang memiliki kecantikan tak tertandingi, kesucian sempurna, serta akhlak yang mulia. Mereka diciptakan khusus untuk menjadi pendamping para penghuni surga, sebagai bentuk kemuliaan dan penghargaan dari Allah. Tak hanya paras yang memesona, bidadari surga juga memiliki kelembutan hati dan ketulusan yang mendamaikan.

Firman Allah dalam QS. Al-Waqiah ayat 35-38 yang artinya:

“Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari itu) secara langsung, lalu Kami jadikan mereka perawan-perawan yang penuh cinta (lagi) sebaya umurnya, (diperuntukkan) bagi golongan kanan”.

Keberadaan bidadari ini menjadi gambaran betapa besar kasih sayang dan ganjaran Allah bagi orang-orang yang menjaga iman dan amalnya selama hidup di dunia. Dalam artikel ini, kita akan menyelami lebih dalam tentang sifat, keistimewaan, dan makna kehadiran 72 bidadari sebagai karunia surgawi yang agung. Semoga menjadi pengingat untuk terus memperbaiki diri demi meraih ridha-Nya.

Seperti dijelaskan dalam laman NU Online, para penghuni surga akan menikmati kebahagiaan dan kenikmatan yang luar biasa. Mereka akan duduk bersantai di atas hamparan kasur tebal yang berlapis-lapis, lembut dan halus, terbuat dari sutra terbaik. Kasur itu terletak di atas ranjang megah yang dihiasi emas dan permata. Sebagai pasangan mereka, Allah menciptakan bidadari-bidadari surga yang cantik, suci, dan tidak mengalami haid atau kehamilan untuk selamanya.

Bidadari surga tersebut senantiasa dalam keadaan perawan, memiliki paras yang menawan dan tubuh yang anggun. Mereka mengenakan busana dari sutra halus yang indah, dihiasi dengan perhiasan seperti gelang, kalung, dan anting-anting yang memperindah kecantikan alami mereka. Tak hanya itu, tubuh mereka memancarkan keharuman yang sangat memikat dan mempesona.

Seluruh kenikmatan ini merupakan bentuk balasan yang belum pernah dilihat oleh mata, belum pernah terdengar oleh telinga, bahkan tak pernah terlintas dalam imajinasi manusia mana pun. Nikmat surgawi ini diperuntukkan bagi golongan kanan, yakni mereka yang taat pada ajaran para nabi dan rasul, termasuk umat Nabi Muhammad SAW yang setia dan beriman hingga akhir hayat.

Di dalam surga, tidak ada wanita lanjut usia—semua bidadari yang diciptakan sebagai pendamping penghuni surga adalah muda, sebaya, dan tidak akan pernah menua. Hal ini tergambar dalam kisah seorang wanita tua yang datang kepada Nabi Muhammad SAW dan memohon doa agar dirinya masuk surga.

Wanita tua : “Wahai Rasulullah, doakanlah kepada Allah semoga dia masukkan aku kedalam surga”

Rasulullah menjawab : “Wahai ummu fulan ,sesungguhnya surga itu tidak akan dimasuki oleh wanita yang berumur tua.”

Wanita tua itu pun pergi meninggalkan Rasulullah seraya menangis, kemudian Rasulullah bersabda:

“Beritahukanlah kepadanya bahwa dia tidak dapat memasuki surga dalam keadaan sebagai wanita tua.”

Sebagaimana firman Allah:

“Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari) dengan ciptaan yang baru,maka kami jadikan mereka menjadi gadis-gadis perawan.”

Rasulullah juga bersabda: "Tak seorangpun yang Allah masukkan ke dalam surga kecuali Allah pasangkan (nikahkan) dia dengan 72 istri (bidadari selain istrinya di dunia dulu)." (HR. Ibnu Majah)

Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari, dijelaskan bahwa jika salah satu bidadari surga turun ke bumi, cahayanya akan menerangi antara langit dan bumi, serta memancarkan wangi semerbak yang memenuhi seluruh jagat. Bahkan, penutup kepala yang dikenakan oleh salah satu wanita surga jauh lebih bernilai dibandingkan seluruh isi dunia. Dalam riwayat lain disebutkan pula bahwa bidadari-bidadari surga itu diciptakan dari za'faron, salah satu aroma surga yang paling harum dan istimewa.