Liputan6.com, Jateng - Jagat Twitter baru saja diramaikan dengan sebuah topik “tanpa sendok” yang menjadi trending. Hal tersebut bermula dari sebuah cuitan akun @dianparamita yang menyampaikan kekesalannya terhadap beberapa restoran.
Dalam postingannya Dian menuliskan bahwa ia ingin berusaha mengurangi sampah plastik dengan cara mencantumkan catatan tanpa sendok di setiap pesanan online yang ia lakukan. Namun hal tersebut tidak dihiraukan oleh pihak restoran.
“Udah nggak ngerti lagi sama resto2 yang udah dikasih notes TANPA SENDOK, udah di-DM, bahkan ditelpon, tapi tetep ngasih sendok plastik!!! Kok ignorant bgt sih?! Kurang apa berita tentang sampah plasik merusak alam?? Kok bisa ga peduli?? Plis, bantu saya, saya harus gimana lagi?” tulisnya pada postingan yang diunggah Senin, (21/02/2022)
Advertisement
Udah nggak ngerti lagi sama resto2 yang udah dikasih notes “TANPA SENDOK”, udah di-DM, bahkan ditelpon, tapi tetep ngasih sendok plastik!!! Kok ignorant bgt sih?! Kurang apa berita tentang sampah plasik merusak alam?? Kok bisa ga peduli?? Plis, bantu saya, saya harus gimana lagi? pic.twitter.com/MzKhaLJITu
— Mbak TANPA SENDOK (@dianparamita) February 21, 2022
Dalam cuitan tersebut Dian juga melampirkan beberapa tangkapan layar yang menunjukkan bahwa ia selalu memberikan note agar pihak restoran tidak memberikan sendok plastik. pemilik akun tersebut mengatakan bahwa mengurangi penggunaan sendok plastik tersebut adalah sebuah aksi kecil yang bisa ia lakukan, karena tinggal menyisihkan.
“Ya, plastik yang banyak banget (apalagi cuma untuk kerupuk) itu juga udah bikin stres. Tp kalo minta ga pake plastik mereka akan lebih bingung lagi ngakalinnya gimana. Sementara kalo sendok plastik kan bisa dengan mudah ga usah disertakan. Jadi saya cuma minta minimal aja.” Tulisnya dalam bentuk thread di postingan yang sama.
Diabaikan Pihak Restoran
Sembari membalas beragam respons yang membanjiri kolom komentar cuitannya, Dian juga mengatakan bahwa dirinya sudah melakukan beragam cara agar restoran peduli dengan permintaannya yang tidak menginginkan sendok plastik.
Mulai dari mencantumkan note secara sopan, menuliskan pesan secara langsung, menuliskan pada catatan, mengingatkan pengemudi online, bahkan menelepon pemilik restoran, namun hal tersebut tetap tidak dihiraukan.
Advertisement