Kegiatan Menparekraf Sandiaga Uno di Hari Pertama Idul Fitri

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memanfaatkan momen Idul Fitri bersama keluarga. Usai shalat Idul Fitri bersama putranya, Sulaiman Saladdin Uno, Sandiaga menyempatkan diri ke kediaman ibundanya, Mien R. Uno, Senin, 2 Mei 2022.

"Hari ini, hari pertama lebaran, saya langsung berkunjung ke rumah Ibu, ada beberapa sajian khas lebaran yang disajikan untuk kami anak-anak dan kerabat yang bersilaturahmi ke rumah," kata Sandiaga. Sandi tampak mengenakan peci hitam dengan baju koko putih dipadu celana sarung biru.

Ia kemudian memperlihatkan sejumlah hidangan olahan keluarga ibunya. "Ini Betawi (ketupat), ini dari Gorontalo. Ini woku, dari Sulawesi Utara," kata Sandi sambil mengaduk-aduk makanan tersebut.

"Ini enak sekali woku," kata Mien R. Uno, menunjuk pada woku. "Ini kembali lagi ke Betawi, balado telor," tutur Sandi yang memperlihatkan "sambal goreng ati sama pete".

"Cabe rawit," imbuh Mien Uno sambil tersenyum. Ia terlihat mengangkat mangkok kecil berisi cabai rawit merah.

Selanjutnya, Sandi memperlihatkan sayur godok. Sayur kuning tersebut tampak lezat. Unggahan Sandiaga tersebut mendapatkan banyak komentar dari warganet.

Mereka senang melihat keakraban Sandi dan ibunya dan juga hidangan yang disajikan. "Makan d rumah Tante Mien Uno mmg paling enak…. Salam hormat utk tante n om Uno," komentar seorang warganet.

"Wow msknnya mengundang selera?? Abang sandi??❤️❤️❤️❤️🙌," timpal warganet yang lain. "Duh smabel goreng peteuy nya mah pak 😂😂," komentar pengikut Sandi yang lain.

**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini

Di meja berikutnya, Sandi memperlihatkan bakso. Di sisinya terpat mangkuk seledri, sambal.

"Ini bakso terenak sedunia," puji Mien Uno. Mengenakan hijab putih, Mien Uno tampak senang dengan kehadiran putranya itu.

Menurut Sandi, makanan-makanan tersebut adalah menu wajib yang biasanya hadir setahun sekali. "Semoga suka cita di hari lebaran ini dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat di penjuru negeri," tutur Sandi yang juga bersilaturahmi dengan sejumlah tokoh politik.

Sandi juga mengatakan, suasana silaturahmi seperti inilah yang kita rindukan selama lebih dari dua tahun. "Karena pandemi, kita harus menahan diri untuk bisa berjumpa dengan kerabat dan sanak saudara. Alhamdulillah berkat kesabaran kita bersama, kita bisa melalui semua ini," tegas Sandi.

Hal yang tidak kalah penting, kata Sandi adalah bersilaturahmi bersama karyawan di rumah. Ia dan Nurasia Uno menganggap mereka sebagai keluarga.

"Merekalah yang setiap hari menyiapkan segala kebutuhan kami dengan baik dan penuh dedikasi, dari mulai pakaian, kendaraan sampai menjaga keamanan," tulis Sandi.

Kata Sandi, karyawannya semua mudik ke kampung halamannya secara bergiliran. Mereka ada yang ke Jasinga Bogor, Pati, Magelang, Purworejo, dan Cilacap.

"Alhamdullah THR juga sudah kami berikan pada waktunya, agar saat di daerah bisa berbelanja, menggeliatkan perekonomian di daerah masing-masing. Selamat berlebaran semua!" kata Sandi.

"BISMILLAH SEMOGA DAPET THR DARI PAK SANDIUNO AMIN MINAL AIDZIN WALFAIZIN MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN 🙏 @sandiuno," komentar seorang warganet.

Sandiaga mengatakan mereka sengaja mudik secara bergiliran. Selain mereka, ada yang lain yang memilih mudik lima hari sebelum Lebaran, tujuh hari sebelum Lebaran.

"Ada yang mudik plus H-1 hingga plus H-15," kata Sandi. "Tanpa mereka, kami tidak bisa (mempersiapkan berbagai keperluan)," imbuh Nurasia.

"Terima kasih semuanya guys. We love you," ucap Sandi. "Maaf lahir batin," kata Sandiaga. "Maaf lahir batin," kata mereka kompak.

"Minal Aidin wal Faidzin bang @sandiuno mohon maaf lahir dan bathin..salam dari Mandailing Natal,Sumut," tulis seorang warganet. "Sehat slalu pak sandi...minaladzin walfaidzin🙏,"imbuh warganet yang lain.

"Selamat lebaran minal Aidin wafaizin mohon maaf lahir dan batin," tulis follower Sandi lainnya. "Sehat slalu pak sandi...minaladzin walfaidzin🙏," kata penggemar Sandi.