Gran Melia Jakarta Hadirkan Ruang Pertemuan Mewah Terbaru yang Lebih Hemat Listrik

Jimbaran menambahkan pilihan venue mewah yang dimiliki hotel Gran Melia Jakarta yang bisa dipergunakan sebagai tempat untuk acara perusahaan, pernikahan, dan juga acara sosial.

oleh Henry diperbarui 09 Agu 2022, 15:02 WIB
Diterbitkan 09 Agu 2022, 15:02 WIB
Ruang Pertemuan Terbaru di Gran Melia Jakarta Punya Pilihan Pencahayaan Alami dari Sinar Matahari
Ruang Pertemuan Terbaru di Gran Melia Jakarta Punya Pilihan Pencahayaan Alami dari Sinar Matahari.  foto: dok. Gran Melia Jakarta  

Liputan6.com, Jakarta - Ruang pertemuan jadi salah satu andalan hotel untuk disewakan selain sebagai tempat menginap. Begitu pula dengan Gran Melia Jakarta. Mereka memperkenalkan tempat acara dan ruang pertemuan terbaru yang bernama Jimbaran.

Jimbaran menambahkan pilihan venue mewah yang dimiliki oleh Gran Melia Jakarta untuk dipergunakan sebagai tempat untuk acara perusahaan, pernikahan, dan juga acara sosial. Dengan tambahan Jimbaran, hotel di bilangan Jakarta Selatan ini kini memiliki 15 ruang yang dirancang untuk berbagai macam acara. 

Ruang terbaru bisa dibilang lebih hemat listrik. Pasalnya, ruangan dirancang agar bisa memaksimalkan penggunaan pencahayaan alami dari sinar matahari. Namun, desainnya tetap berkesan mewah, diklaim cocok untuk penyelenggaraan berbagai macam acara baik untuk acara sosial maupun perusahaan.

Venue ini menampilkan interior yang dirancang khusus dipadukan dengan karpet yang cantik. Luas Jimbaran 375 meter persegi dengan ketinggian 3,5 meter yang dapat mengakomodasi mulai dari 32 hingga 300 tamu.

Dilengkapi dengan interior yang dipoles indah dan desain karpet yang disesuaikan, foyer (ruang peralihan) Jimbaran memiliki ukuran 215 meter persegi dan dapat menampung hingga 120 tamu. Selain itu, kompleks Jimbaran memiliki fasilitas ruang VIP yang mewah dan area khusus merokok dalam ruangan.

"Dengan banyaknya renovasi dan peningkatan kualitas fasilitas dan layanan yang terjadi di hotel, kami sangat senang dapat mempersembahkan venue Jimbaran. Jimbaran merupakan venue yang tepat untuk untuk segala acara mulai dari rapat dewan eksekutif hingga konvensi dan acara pernikahan," kata Mirco Iada, General Manager Gran Melia Jakarta dalam jumpa pers di hotel Gran Melia Jakarta, Kuningan, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sertifikat CHSE

Ruang Pertemuan Terbaru di Gran Melia Jakarta Punya Pilihan Pencahayaan Alami dari Sinar Matahari
Ruang Pertemuan Terbaru di Gran Melia Jakarta Punya Pilihan Pencahayaan Alami dari Sinar Matahari. (Liputan6.com/Henry)

Venue Jimbaran dilengkapi dengan sistem audio-visual modern dan pencahayaan hemat energi yang memberikan kesan elegan dan kesempatan penyelenggaraan berbagai macam acara. Selain Jimbaran Venue, Hotel Gran Melia Jakarta juga menyediakan kamar tamu sebanyak 334 yang menawarkan kenyamanan dan privasi untuk beristirahat.

"Dengan penerapan protokol kesehatan dan keselamatan yang menyeluruh, Gran Meliã Jakarta dapat menjadi pilihan perjalanan bisnis maupun wisata di Jakarta. Kami juga telah menerima sertifikasi untuk protokol kesehatan dan keselamatan dari Bureau Veritas dan CHSE dari Pemerintah Republik Indonesia," terang Mirco.

Sajian kuliner di hotel ini salah satunya bisa dinikmati di Cafe Gran Via dengan masakan yang disiapkan oleh Executive Chef Alain Rion dan tim. Cafe Gran Via menawarkan international buffet, yang tersedia untuk sarapan, santap siang dan santap malam, serta juga tersedia menu a la carte.

Suasana Cafe Gran Via yang menampilkan desain kayu dipadukan dengan suasana tropis dapat membangkitkan kenyamanan bagi para tamu untuk dapat menikmati hidangan yang disajikan.

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Ruangan Khusus

Ruang Pertemuan Terbaru di Gran Melia Jakarta Punya Pilihan Pencahayaan Alami dari Sinar Matahari
Ruang Pertemuan Terbaru di Gran Melia Jakarta Punya Pilihan Pencahayaan Alami dari Sinar Matahari. (Liputan6.com/Henry)

Tersedia open kitchen yang menyajikan hidangan khas Eropa seperti pasta, lalu hidangan khas Indonesia, variasi dim sum dari China, hidangan khas Jepang seperti sushi dan sashimi. Hidangan menggugah selera lainnya yang disajikan di Cafe Gran Via adalah menu dengan cita rasa khas India. 

Ada pula Mongolian Barbeque yang mampu menarik perhatian para pengunjung. Tamu dapat memilih bahannya sendiri serta melihatnya dimasak secara langsung.

Hotel juga menawarkan Red Level Lounge, ruangan khusus yang terletak di lantai 15 dengan pemandangan gedung pencakar langit dan kesibukan di Jalan HR Rasuna Said menawarkan pelayanan eksklusif dan mewah. Lounge memberikan desain modern dan furnitur yang mewah ruang pertemuan, dua Workstations, serta balkon yang terletak di ujung ruangan.

RedLeveL Lounge disediakan khusus bagi para tamu yang menginap di kamar tipe Red Level dan tipe di atasnya. Tak hanya di Jakarta, Gran Melia yang tergabung dalam Meliá Hotels International juga terdapat di Bali dan akan buka di Lombok. Gran Melia Lombok rencananya akan dibuka pada 2024 mendatang.

 

Gran Melia Lombok

Gran Melia Lombok Bakal Dibuka 2024, Hadirkan Resor Mewah di Teluk Torok
Rancang desain hotel Gran Melia Lombok. (dok. Gran Melia Lombok)

Akomodasi berkonsep resor mewah itu akan berlokasi di Teluk Torok, selatan Pulau Lombok. Hotel itu akan memiliki 22 vila mewah di pinggir pantai dan 105 vila lain di lereng gunung. Semuanya dilengkapi kolam renang privat infiniti dan pemandangan laut lepas.

Bangunan hotel akan menghadirkan banyak cahaya alami masuk ke dalam lewat sejumlah jendela besar. Hal itu juga membantu properti lebih menyatu dengan lingkungan sekelilingnya.

"Komitmen kami untuk Indonesia, tempat kami membuka hotel internasional pertama pada lebih dari 35 tahun lalu, lebih kuat dari sebelumnya. Kami sangat senang dapat menandatangani perjanjian baru ini, sebuah properti luar biasa yang akan menjadi sebuah destinasi resor tersendiri di Lombok, dan selanjutnya akan meningkatkan kesejahteraan untuk seluruh komunitas," tutur Gabriel Escarrer, Wakil Ketua dan Pemilik dari Meliá Hotels International.

Ia menjelaskan Lombok dipilih karena memiliki lingkungan yang asli dan salah satu destinasi wisata populer selama beberapa dekade. Pulau di timur Bali itu menampilkan hamparan ladang dan sawah yang luas, dengan Gunung Rinjani yang jadi salah satu atraksi andalan. Gran Meliá Lombok nantinya akan menjadi hotel merek Gran Meliá kedua di Indonesia setelah Gran Meliá Jakarta. Sementara, Melia Bali hadir dengan konsep resor bergaya one-stop entertainment di kawasan Nusa Dua.

Infografis Tarif Kamar Hotel Karantina Mandiri
Infografis Tarif Kamar Hotel Karantina Mandiri (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya