Liputan6.com, Cirebon - Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama Anggito Abimanyu mengecam kasus pengguntingan kiswah atau kain penutup Kabah oleh jemaah wanita asal Makassar, Sulawesi Selatan, saat melaksanakan ibadah umrah. Kemenag akan memberikan sanksi terhadap travel yang memberangkatkan jemaah tersebut.
"Pasti akan kita sanksi. Itu sudah masuk dalam tanggung jawab travel yang memberangkatkannya. Tapi sanksinya kita akan berikan apa itu setelah dilakukan pemanggilan," kata Anggito dalam Kegiatan Press Conference dan Press Tour Perhajian di Cirebon, Jawa Barat, Selasa (4/3/2014).
Anggito mengatakan, apa yang dilakukan jemaah wanita tidak lepas dari peran panitia travel yang tidak memberikan bimbingan. Aksi itu juga menjadi bukti ketidaktahuan pihak travel.
"Itu menurut saya individual dan karena merasa kiswah itu jimat lah, berkah. Itu karena kurang pengetahuan, kita kan selalu mengawasi travel dan akan memanggil secepatnya," ujarnya.
Anggito mengaku merasa kecolongan atas kasus tersebut. Oleh karena itu, pengawasan terhadap travel-travel haji dan umrah aklan diperketat lagi.
"Ini jelas kecolongan dan akan kita lihat kenapa bisa begitu. Apakah dia sendiri atau karena diarahkan oleh travelnya. Bisa ditutup sanksinya dan pastinya akan lebih kita awasi lagi ya," tandas Anggito.
Kepolisian Khusus Masjidil Haram (Al Maktab As Surtah Al Masjidil Haram), Jumat 28 Februari 2014 sore atau Sabtu 1 Maret 2014 menangkap jemaah umrah asal Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan (Sulsel), yang melakukan tindak kriminalitas di kawasan suci, Kabah, Mekkah, Arab Saudi.
Hajah Nur Jannah binti Amiin (56), si jemaah tertangkap tangan usai menggunting kiswah di sisi utara lingkaran tembok batu, Hijr Ismail, usai menunaikan salat Ashar, atau sekitar 10 jam sebelum terbang kembali ke Tanah Air. (Ismoko Widjaya)
Jamaah Makassar Gunting Kiswah Kabah, Travel Terancam Sanksi
Anggito mengatakan, apa yang dilakukan jemaah wanita tersebut tidak lepas dari peran penitia travel yang tidak memberikan bimbingan.
diperbarui 04 Mar 2014, 12:09 WIBDiterbitkan 04 Mar 2014, 12:09 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
PSSI Masih Bungkam, Fabrizio Romano Sudah Here We Go Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Apa Itu Makan Siang Gratis? 10 Manfaat Program MBG untuk Anak Sekolah
Ciri-ciri Mata Ikan: Kenali Gejala dan Penanganannya
Presiden Aliyev: Rusia Bersalah atas Jatuhnya Pesawat Azerbaijan Airlines 8234
Jangan Remehkan Postpartum Rage, Kemarahan Ibu Baru yang Tak Terkendali
Ongkos Haji 2025 Turun, BPKH Gelontorkan Nilai Manfaat Total Rp 6,83 Triliun
Infografis Program Makan Bergizi Gratis Dimulai 6 Januari 2025 dan 190 Titik Penyebaran di 26 Provinsi
Raffi Ahmad Ucap Terima Kasih untuk Shin Tae-yong, Unggahan Jadi Sorotan di Media Sosial
7 Potret Terbaru Sunu Matta Pelantun ‘Ketahuan’, Tetap Nyanyi Meski Jadi Ustaz
Bos Honor Ungkap Alasan Comeback ke Indonesia dan Rencana Boyong 30 Produk Sepanjang 2025
Prediksi Carabao Cup Arsenal vs Newcastle United: Kepalang Tanggung Demi Tiket Final
Harga Emas Antam Hari Ini 7 Januari 2025, Lebih Murah!