Nama Jokowi Muncul Lagi di Soal UN Bahasa Inggris

Nama calon presiden dari PDIP Jokowi kembali muncul lagi dalam soal Ujian Nasional (UN) Bahasa Inggris.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 16 Apr 2014, 14:01 WIB
Diterbitkan 16 Apr 2014, 14:01 WIB
[FOTO] Hari Pertama UN di SMA 65 dan 112 Jakarta Berlangsung Tertib
Para siswa SMA 112 Jakarta terlihat serius mengerjakan soal-soal ujian nasional pada Senin (14/4/2014). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Nama calon presiden dari PDIP Jokowi kembali muncul lagi dalam soal Ujian Nasional (UN) Bahasa Inggris. Kali ini ditemukan di sejumlah sekolah di Tangerang, Banten, Rabu (16/4/2014).

Dalam soal itu, Jokowi diceritakan sebagai Gubernur DKI Jakarta yang mendengar keluhan masyarakat akan bertambah macetnya ibukota dengan adanya kebijakan mobil murah. Keluhan masyarakat itu diwujudkan Jokowi dengan mengeluarkan kebijakan pembatasan penggunaan mobil pribadi.

Berikut isi cerita dalam soal UN tentang Jokowi itu:

"A car is still an expensive vehicle for most Indonesians. But the goverment's program of cheap car certainly will worsen the traffic congestion in the capital city of Jakarta.

On the other hand, it can help Indonesian people who want to have a new car with a cheap price. This policy is also increase the growth in economiy and people's reduce traffic congestion. The public complaint is certainly expressed by the governor of DKI Jakarta, Joko Widodo and NBSP.

Jokowi also plans to restrict the used private vehicle. He ensures this plan will not be successful when cheap cars are coming on the streets of the capital.

Board member of Indonesian Consumers Foundation (YLKI), Tulus Abadi, also protested the policies of cheap cars that are listed in G.R 41/2013 of Regulatory Budget Environment Friendly car (LOGC)."

Pertanyaan yang muncul adalah, "What is the writer's position in the controversy of cheap car policy?" dan "..... Jokowi also plans to restrict the used private vehicles....".

Sebelumnya nama Jokowi juga muncul dalam soal UN Bahasa Indonesia. Naskah soal Bahasa Indonesia itu harus dijawab oleh 187 ribu siswa dari total 3,1 juta peserta UN se-Indonesia. Dalam soal itu Jokowi disebutkan sebagai sosok yang bersih dan antikorupsi.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya