Liputan6.com, Jakarta - Satpol PP mulai hari ini akan menertibkan seluruh pedagang kaki lima (PKL) liar yang berjualan di area taman Monumen Nasional. Tak hanya itu, pagar-pagar Monas yang rusak dan bolong, juga akan diperbaiki.
Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama menegaskan, Satpol PP akan disebar ke setiap titik pagar yang rusak untuk menjaga pekerja atau tukang las pagar dari oknum preman. Bahkan, petugas Satpol PP akan diberi pistol listrik atau taser gun untuk melumpuhkan preman.
"Kalau tiang-tiang pagar Monas itu semua mau kita las. Kan tukang las kita diancam golok nih, ancam celurit. Kita jagain, tembak aja pakai pistol listrik," ungkap Basuki yang akrab disapa Ahok di Balai Kota Jakarta, Senin (16/6/2014).
Sebelumnya, sejumlah tukang las yang ditugaskan memperbaiki pagar bolong Monas, mengaku mendapat ancaman akan ditikam dari oknum tak dikenal, jika meneruskan pekerjaannya. Pagar yang rusak itu sendiri selama ini digunakan para PKL untuk leluasa masuk ke kawasan Monas.
Karena itu, Satpol PP ditugaskan menjaga para pekerja tersebut. Menurut Ahok, penggunaan alat pistol listrik yang dapat membidik objek hingga 5-6 meter, demi mencegah pertumpahan darah. Di mana Satpol PP dapat menjaga diri dari terjangan pisau preman, sementara preman juga tak mengalami luka berarti karena hanya akan pingsan setelah dikejutkan listrik.
"Kalau sama-sama pakai pisau, belum tentu ilmu silat Satpol PP lebih jago dari preman. Nanti kalau Pol PP saya luka gimana? Mending saya suruh dia pakai pistol listrik. Kalau ditembak, premannya pingsan aja kan. Lebih baik gitu dong, daripada saling tusuk. Saya nggak pernah janji kalau saya nggak akan pakai pistol kan? Saya cuma janji nggak pakai pentungan kan," jelas Ahok.
Tak hanya menjaga pekerja, para petugas Satpol PP juga akan menjaga pagar Monas dari PKL nakal atau oknum preman yang mencoba merusak kembali pagar yang sudah diperbaiki. Sejumlah titik area pagar juga akan dipasangi kamera pengawas atau CCTV untuk memantau PKL atau kinerja Satpol PP. (Sun)
Lawan Celurit Preman, Ahok Izinkan Satpol PP Pakai Pistol Listrik
Hindari pertumpahan darah. "Saya nggak pernah janji kalau saya nggak akan pakai pistol kan? Saya cuma janji nggak pakai pentungan."
diperbarui 16 Jun 2014, 14:44 WIBDiterbitkan 16 Jun 2014, 14:44 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Waskita Karya Pede Raih Kontrak Baru Rp 14,5 Triliun hingga Akhir 2024
VIDEO: Satu Calon Meninggal Dunia, KPUD Ciamis Tetap akan Gunakan Foto Almarhum dalam Pilkada
13 Tafsir Mimpi Pacar Menikah dengan Orang Lain, Benarkah Pertanda Buruk?
15 Tafsir Mimpi Memakai Baju Tentara Menurut Primbon hingga Psikologi
15 Tips Agar Tidak Ngantuk di Kelas yang Efektif untuk Pelajar
3 Langkah Pertolongan Pertama pada Saraf Kejepit sebelum Tempuh Penanganan Lanjutan
VIDEO: Ratusan Surat Suara Pilgub dan Pilwali di Blitar Dimusnahkan
Survei Bank Indonesia: Harga Properti Residensial Tumbuh Terbatas
Potret Kenangan Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini yang Diputuskan Tidak Sah oleh Pengadilan Agama
Cara Bikin Bolu Pisang Kukus: Panduan Lengkap untuk Pemula
Profil dan Rekam Jejak Paslon Bupati dan Wakil Bupati Bandung, Saling Sikut Duet Politisi-Aktor Film
Apa Itu Tumor Jinak? Pelajari Pengertian, Jenis, dan Penanganannya