Liputan6.com, Jakarta - Mantan Panglima ABRI Jenderal Purn Wiranto buka-bukaan terkait kasus dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan Prabowo Subianto pada Mei 1998. Bagaimana tanggapan capres nomor urut 1 itu terkait manuver Wiranto?.
Dalam salah satu pernyataannya, Wiranto menyebut Prabowo terlibat dalam aksi kerusuhan Mei 1998. Ia juga membenarkan bahwa mantan Panglima Kostrad itu diberhentikan dari jabatannya.
Ditanya konfirmasi mengenai pernyataan mantan atasannya itu, Prabowo tidak berkomentar banyak.
"Nggak, nggak. Tanya saja mereka," kata Prabowo ketika ditemui di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Kamis (19/6/2014).
Sebelumnya, Wiranto yang pernah menanyakan langsung kepada Prabowo mengungkap, keputusan untuk menculik sejumlah mahasiswa itu merupakan inisiatif Prabowo.
"Seingat saya pada saat menanyakan langsung kepada Letjen Prabowo saat itu tentang siapa yang memberi perintah (penculikan aktivis), yang bersangkutan mengaku bahwa apa yang dilakukan bukan perintah Panglima. Namun merupakan inisiatifnya sendiri dari hasil analisa keadaan saat itu," ujar Wiranto.
Wiranto yang menjabat sebagai Panglima ABRI saat terjadi kerusuhan tersebut juga menjelaskan, institusinya tidak pernah menggunakan pendekatan kekerasan dalam menghadapi demonstrasi.
"Perlu diketahui bahwa kebijakan Panglima saat itu untuk menghadapi para aktivis dan demonstran mengedepankan cara-cara persuasif, dialogis, dan komunikatif, serta menghindari tindakan yang bersifat kekerasan," katanya.
"Maka aksi penculikan tersebut jelas tidak sesuai dengan kebijakan pimpinan," pungkas Wiranto.
Cawapres Jusuf Kalla dalam Debat Kandidat Pilpres 2014 perdana bertanya ke Prabowo soal penyelesaian hak asasi manusia (HAM) di masa lalu dan masa mendatang. Prabowo pun meminta JK menanyakan hal itu kepada atasannya saat itu.
"Kita bertanggungjawab. Penilaian ada pada atasan. Kalau bapak mau tahu ya silakan tanya atasan saya waktu itu," jawab Prabowo.
Jawaban Prabowo Atas Pernyataan Wiranto Terkait Mei 1998
Mantan Panglima ABRI Jenderal Purn Wiranto buka-bukaan terkait kasus dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan Prabowo Subianto.
Diperbarui 19 Jun 2014, 18:31 WIBDiterbitkan 19 Jun 2014, 18:31 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Perjalanan Hidup Artis Indonesia di Kanada, dari Industri Hiburan ke Karier yang Tak Terduga
Pramono Bahas Beberapa Isu saat Halalbihalal ke Rumah Megawati
Viral Kades Jujur di Desa Wunut Klaten, Beri Warga Desanya THR Rp200 Ribu per Orang Termasuk Bayi
VIDEO: Ucapkan Selamat Idulfitri 1 Syawal 1446 H, Prabowo Ajak Rakyat Pererat Persatuan
5 Peralatan Penting Ini Bisa Jadi Penyelamat Mudik Lebaran
Cara Menyimpan Ketupat agar Tidak Mudah Basi dan Tahan Lama
Ancol Tetap Buka Saat Lebaran 2025, Cek Jam Operasional dan Harga Tiketnya
Update Jam Operasional KRL Jabodetabek di Lebaran 2025
Kumpulan Foto Hoaks Sepekan: Lapisan Purba di Bawah Gunung Padang hingga Penampakan Robot Petani Buatan China
VIDEO: Insektisida hingga Iklim Menekan Jumlah Kupu-Kupu di AS
Majelis Doa Penutup Acara dan 10 Contoh Kalimat Pelengkapnya
Dianggap Hama di Indonesia, Hewan Ini Justru Bernilai di China