Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPR Setya Novanto menghargai langkah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Pilkada yang telah disahkan oleh DPR Periode 2014-2019 beberapa waktu lalu. Namun, dia mengakui belum menerima salinan Perppu tersebut.
"Masalah Perppu, saya menghargai Bapak Presiden, saya lihat memang berita ini di televisi, tapi kita sampai hari ini belum menerima perppu tersebut," kata Setya di sela pemotongan hewan kurban di Masjid Baiturrahman, Senayan, Jakarta, Minggu (5/10/2014).
Setya mengatakan, jika Perppu itu telah diterimanya maka langkah selanjutnya adalah pembahasan oleh komisi terkait di DPR untuk dikaji kembali.
"Setelah diterima kita kaji, dan tentu pembahasan akan dilakukan secepatnya pada sidang pertama. Dan akan dilakukan pada kepemimpinan Presiden Jokowi," ujar dia.
Meski dasar dikeluarkannya Perppu Pilkada itu menentang keputusan DPR soal pilkada oleh DPRD, Perppu itu menurut dia tetap akan menjadi bahan evaluasi Koalisi Merah Putih.
"Sampai sekarang kami belum tahu apa isinya. Tentu (Perppu) akan menjadi evaluasi kita," tandas Bendahara Umum Partai Golkar itu. (Mut)
Ketua DPR: Masalah Perppu, Saya Menghargai Presiden SBY
Ketua DPR Setya Novanto menghargai langkah Presiden SBY mengeluarkan Perppu Pilkada meski dia belum menerima salinan Perppu tersebut.
diperbarui 05 Okt 2014, 12:52 WIBDiterbitkan 05 Okt 2014, 12:52 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 Jawa Tengah - DIYAsam Urat Tinggi? Coba Aneka Jus Ini
10
Berita Terbaru
8 Potret Mengemaskan Humaira Anak Angkat Zaskia Sungkar, Mirip Ukkasya
Lupa Baca Surah Al-Fatihah saat Sholat, Begini Solusinya Agar Tetap Sah Kata Syekh Ali Jaber
Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Mundur, DPR: Supaya Lebih Banyak yang Dilantik
PO. SAN Belum Tertarik Main Sleeper Bus, Ini Alasannya
Arti dari Shadaqallahul Adzim: Makna, Waktu Mengucapkan dan Penggunaanya dalam Islam
Serangan Udara Rusia Targetkan Infrastruktur Gas di Poltava, 12 Warga Ukraina Tewas
Tak Hanya Berat Badan, Ini 8 Manfaat Berhenti Konsumsi Gula untuk Kesehatan
LPG 3 Kg Tak Lagi Dijual Pengecer, Mensesneg: Bukan untuk Mempersulit, Agar Tepat Sasaran
8 SMA Termahal di Jakarta, Biaya Sekolah Capai Rp 500 Juta per Tahun
Google Perkuat Keamanan Play Store, Blokir 2,36 Juta Aplikasi Berbahaya Sepanjang 2024
6 Cara Buat Toast Rumahan: dari French Toast hingga Toast Sederhana
Kali Biru Genyem, Destinasi Wisata Komplet di Papua