Jokowi Panggil Panglima TNI-Kapolri Bahas Kesejahteraan Prajurit

Presiden Jokowi memanggil Panglima TNI Jenderal Moeldoko dan Kapolri Jenderal Sutarman ke Istana Merdeka.

oleh Sugeng Triono diperbarui 22 Okt 2014, 15:17 WIB
Diterbitkan 22 Okt 2014, 15:17 WIB
Prescon Jokowi
Prescon Jokowi (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi memanggil Panglima TNI Jenderal Moeldoko dan Kapolri Jenderal Sutarman ke Istana Merdeka. Dalam pertemuan sekitar 1 jam tersebut, mereka membahas mengenai sejumlah masalah yang dihadapi TNI dan Polri, salah satunya mengenai kesejahteraan prajurit.

Selain masalah kesejahteraan prajurit TNI dan Polri, pada pertemuan yang juga dihadiri Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Marciano Norman itu juga dibahas sejumlah rencana strategis keamanan nasional.

"Dengan Panglima, Kapolri, dan lainnya saya sampaikan hal-hal yang berkaitan dengan rencana strategis TNI-Polri dan hal-hal berkaitan dengan rencana alat-alat pertahanan kita," ujar Jokowi di Halaman Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (22/10/2014).

"Juga berkaitan dengan kesejahteraan TNI Polri baik perumahan, dan gaji yang lain-lainnya. Itu saja pertemuan hari ini," sambung dia.

Segala permasalahan yang telah disampaikan Panglima TNI dan Kapolri itu, tegas Jokowi, dalam waktu dekat akan segera dicarikan solusinya.

"Saya baru minta beliau-beliau ini agar disiapkan perencanannya, sehingga saya jadi ngerti. Berapa dibutuhkan, diperlukan. Sehingga jangka panajang dan pendek bisa kita tata," pungkas Jokowi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya