Liputan6.com, Jakarta - Ribuan buruh menggeruduk bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta untuk menyuarakan aspirasi mereka menolak kenaikan harga BBM. Di tengah demo buruh ini, ada aksi unik yang terjadi.
Kumpulan buruh dari Serikat Pekerja Nasional (SPN) mendorong motornya di sepanjang Jalan Sarinah Thamrin sampai bundaran Hotel Indonesia. Sembari mendorong motor, mereka juga membunyikan klakson.
Aksi ini pun menyebabkan kebisingan besar. Bukan hanya kebisingan, aksi dorong motor ini juga menggangu sejumlah pengguna lalu lintas lain.
Tak pelak aksi tersebut memperparah kemacetan yang sudah terjadi sejak buruh menggelar demo pukul 09.00 WIB.
Seakan tak peduli dengan kemacetan yang ada, buruh-buruh terus melakukan aksi dorong motor. Dalam orasi yang diteriakan pemimpin unjuk rasa, aksi dorong motor merupakan simbol penolakan mereka atas kenaikan harga BBM.
Sementara itu, sebelumnya sekitar 5 juta buruh dikabarkan akan berdemonstrasi besar-besaran dan mogok nasional pada 10-11 Desember 2014 secara serentak di 20 provinsi dan 150 kabupaten/kota se-Indonesia. Aksi itu dilakukan untuk menuntut revisi UMP dan UMK serta menolak kenaikan harga BBM bersubsidi.
Demo ini dihadiri beberapa organisasi buruh. Di antaranya Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI). (Ndy/Mut)