Liputan6.com, Jakarta - Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengakui sulitnya menindak kapal asing pencuri ikan atau illegal fishing di perairan Indonesia. Untuk memperkuat kekuatan pemberantasan illegal fishing itu, Moeldoko mengatakan TNI akan menyiapkan kapal perang untuk membantu Badan Keamanan Laut (Bakamla) menenggelamkan kapal milik pelaku illegal fishing.
"Di dalam menjalankan eksekusi soal pelanggaran yang dilakukan siapa pun, illegal fishing atau apapun di laut Indonesia. Untuk itu, Bakamla akan meminta kekuatan dari TNI. Saya mohon TNI disiapkan untuk penindakan," ujar Moeldoko di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (23/12/2014).
Menurut Moeldoko, Bakamla yang dibentuk menggantikan Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla) adalah lembaga yang menangani segala permasalahan di lautan Indonesia.
"Bakamla itu yang akan menyelesaikan hal-hal seperti itu. TNI itu dalam rangka menghadapi kombatannya. Ini kalau illegal fishing, Bakamla nanti itu yang menangani," jelas dia.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Marsetio menambahkan, TNI melalui Bakamla dapat melakukan penindakan kepada kapal asing yang memasuki wilayah perairan Indonesia, selama kapal tersebut memasuki Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE).
"Jadi kalau TNI AL itu di ZEE itu, sesuai dengan ketentuan United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS), itu adalah warship. Itu berarti (yang tangani) kapal perang TNI AL atau KRI," kata Marsetio.
Namun menurutnya, pemusnahan kapal asing pencuri ikan oleh TNI tak dapat dilakukan sembarangan. Marsetio menambahkan, prosedurnya yakni setelah penyidikan bagi kapal tersebut usai, maka sesuai keputusan pengadilan, TNI AL melalui Bakamla akan memusnahkan kapal asing pencuri ikan tersebut.
"Sebenarnya (pemusnahan kapal) sudah sesuai dengan keputusan pengadilan. Contohnya yang di Ambon, TNI AL diperintahkan untuk melakukan pemusnahan. Jadi ada keputusan pengadilan. Itu berdasarkan keputusan Pengadilan Negeri Ambon," tandas Marsetio. (Ado/Yus)
Panglima TNI: Kami Siap Bantu Bakamla Tenggelamkan Kapal Asing
Moeldoko mengatakan TNI akan menyiapkan kapal perang untuk membantu Bakamla menenggelamkan kapal milik pelaku illegal fishing.
diperbarui 23 Des 2014, 19:42 WIBDiterbitkan 23 Des 2014, 19:42 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ciri Perut Buncit karena Kista: Kenali Tanda dan Penanganannya
KKB Penembak Anggota Satgas Damai Cartenz Merupakan Kelompok Askel Mabel
Mengharukan, Begini Dukungan Aurel Hermansyah untuk Krisdayanti dari Belakang Panggung
Perayaan Tahun Baru Imlek Kian Dekat, Penjualan Pohon Jeruk Meningkat
Kronologi Briptu Iqbal Anwar Ditembak KKB di Yalimo, Papua
RS Polri Ungkap Jasad Korban Kebakaran Glodok Plaza Sudah Tidak Utuh: Terbakar Hebat
Presiden Korea Selatan Perdana Hadir di Pengadilan Usai Dimakzulkan, Bakal Ditahan?
Donald Trump Kembali Jadi Presiden AS, Industri Kripto Bakal Naik Daun
Anggota Satgas Damai Cartenz Ditembak KKB di Yalimo, Papua
Macam-macam Gangguan Kepribadian: Memahami Jenis dan Penanganannya
7 Potret Cast Reveal Film La Tahzan, Ariel Tatum Jadi Pembantu Deva Mahenra
Kisah Jemaah Haji Dapati Gus Miek jadi Imam di Makkah, Padahal Sudah Wafat 15 Tahun