Air Mata Warnai Puncak Peringatan 10 Tahun Tsunami Aceh

Baik undangan lokal maupun para tamu negara donatur yang hadir dalam acara puncak Peringatan 10 Tsunami Aceh tak kuasa menahan air mata.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Des 2014, 13:20 WIB
Diterbitkan 26 Des 2014, 13:20 WIB
(Lip6 Siang) Tangis-Tsunami
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Aceh - Terdiam dan terisak, tampak di wajah-wajah mereka yang hadir dalam Peringatan 10 Tahun Tsunami Aceh di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (26/12/2014), mereka yang hadir menyaksikan kembali bagaimana dahsyatnya gelombang tsunami menghancurkan tanah Aceh melalui sebuah film yang diputar.

Baik undangan lokal maupun para tamu negara donatur banyak yang tak kuasa menahan air mata. Mereka menyaksikan bagaimana anak-anak yang mencari ibunya, ibu yang menangisi anaknya, dan masyarakat Aceh meratapi rumahnya yang tinggal puing.

Doa pun dipanjatkan bagi para korban tsunami. Tak hanya doa, tabur bunga juga dilakukan di kuburan massal Siron, dimana sekitar 14 ribu jenazah korban tsunami dimakamkan di area seluas 2 hektar itu.

Wakil Presiden Jusuf Kalla (Wapres JK) ditemani istri, Mufidah Jusuf Kalla, beserta Gubernur Zaini Abdullah berziarah dan menabur bunga di kuburan massal korban tsunami Aceh di Desa Siron, Kabupaten Aceh Besar. Di kuburan massal itu terdapat 46.718 korban tsunami pada 26 Desember 2004 silam.

Tsunami yang melanda Tanah Rencong 10 tahun lalu meluluhlantakkan semua yang dilaluinya. Nyawa, rumah, dan harta benda tak terselamatkan.

Trauma dan duka mendalam tersisa di diri mereka yang selamat, sementara kehancuran tampak di seluruh pesisir Aceh yang dilanda tsunami. (Vra/Mut)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya