Liputan6.com, Palangkaraya - Niat tulus Adi, warga Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah membantu petugas, para relawan, maupun wartawan yang sedang melaksanakan tugas terkait jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501, layak diapresiasi. Tak bisa membantu mencari korban dan serpihan pesawat AirAsia di laut, Adi membantu dengan cara lain.Â
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Minggu (11/1/2015), dengan keahliannya memijat, Adi memberikan jasa pijat secara gratis bagi para petugas, relawan dan wartawan. Tentu saja bantuan Adi disambut gembira.
Tiap harinya tidak kurang 20 orang yang menjadi pasien sang juru pijat. Dengan senyum ikhlas, Adi merasa senang dan bangga bisa membantu walau hanya dengan memijat.
Adi hanyalah salah satu contoh simpati dan perhatian warga sekitar Pangkalan Bun terhadap kecelakaan pesawat AirAsia. Walau dengan bantuan kecil, solidaritas dan semangat gotong-royong ternyata masih ada dan terasa di Indonesia. (Dan/Mut)
Tak Bisa Cari Korban AirAsia, Adi Bantu Pijat Gratis Relawan
Tiap harinya tidak kurang 20 orang menjadi pasien sang juru pijat gratis untuk relawan evakuasi AirAsia.
diperbarui 11 Jan 2015, 07:34 WIBDiterbitkan 11 Jan 2015, 07:34 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fakta-Fakta Banjir yang Melanda Makkah dan Madinah, Pertanda Apa?
3 Pemain Manchester United yang Rela Didepak Sir Jim Ratcliffe
Babak Baru Kasus Harun Masiku, Eks Ketua KPK Firli Bahuri Lindungi Hasto dan PDIP?
Fakta Unik Gunung Papandayan, Pendakian Penuh Tantangan
Batas Usia Pensiun Jadi 59 Tahun di 2025, Bagai Dua Sisi Mata Uang
Tanda Pria dengan Hati Tulus dan Cinta Sejati yang Tidak Hanya di Ucapkan
Kebiasaan yang Bisa Membantu Meningkatkan Kebahagiaan dan Mengurangi Stres
Mengenal Tanda Pria yang Mencintai dengan Tulus, Ini Cara Mudah Memastikannya
Apa Itu Malam Satu Suro: Tradisi dan Makna di Balik Perayaan Tahun Baru Jawa
Jadi Andalan Transisi Energi, PLN Jaga Pasokan Bahan Baku Biomassa
Tim Hukum PDIP Sebut Hasto Kristiyanto Ditarget Masuk Penjara Sebelum Kongres 2025
Sempat Dipergoki Istri Perkosa Anak Tiri, Pria 50 Tahun di Lampung Tengah Dicokok Polisi