Cek Pengalihan Lalu Lintas Saat Demo Harkitnas Hari Ini

Liputan6.com, Jakarta - Sekitar 2.000 orang diperkirakan akan tumpah ruah merayakan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) pada hari ini atau Rabu 20 Mei 2015. Mereka akan berkumpul di 3 titik.

"Saya imbau untuk menghindari HI (Bundaran Hotel Indonesia), depan Istana Merdeka, depan Gedung DPR/MPR/DPD," ujar Kapolda Metro Inspektur Jenderal Pol Unggung Cahyono usai menggelar pasukan pengamanan Harkitnas 2015 di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (19/5/2015).

Terkait itu, Ditlantas Polda Metro Jaya pun akan menerapkan rekayasa pengalihan arus lalu lintas di sekitar beberapa jalan protokol di Ibukota. Terutama demi mengantisipasi terjadinya kepadatan arus lalu lintas saat aksi massa yang hendak memperingati Harkitnas.

Berkaitan dengan hal tersebut, Direktorat Lalu lintas Polda Metro Jaya melalui Kepala Subbag Tekinfo Polda Metro Jaya, Kompol Purwono Takasihaeng menyatakan, aksi penyampaian pendapat yang informasinya akan terpusat di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Istana Negara, Gedung DPR/MPR RI Jalan Gatot Subroto dan Kantor Kemenakertrans Jalan Gatot Subroto, Jakarta diperkirakan akan menimbulkan kepadatan lalu lintas di ruas Semanggi hingga Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan MH Thamrin.

"Untuk itu akan dilakukan pengalihan arus. Namun pengalihan arus ini bersifat situasional. Apabila situasi lalin sangat padat, baru diberlakukan pengalihan arus lalu lintas," jelas Purwono, seperti dikutip dari akun Traffic Management Center Polda Metro Jaya di Facebook, Rabu (20/5/2015).

Berikut rincian rencana pengalihan arus lalu lintas di sekitar jalan protokol Sudirman-Thamrin dan Jalan Gatot Subroto yang akan dilakukan jajaran Ditlantas Polda Metro Jaya:

1. Bundaran HI (Jalan MH Thamrin - Jalan Jenderal Sudirman)

a. Arah Jalan Sudirman: - Kendaraan diarahkan melalui Jalan Teluk Betung - Jalan Kebon Kacang/Dukuh Atas - Jalan Kendal

b. Arah Bundaran Air Mancur: - Kendaraan diarahkan melalui Jalan Wahid Hasyim - Jalan Agus Salim/Jalan Sabang - Jalan Sultan Syahrir

2. Istana Negara (Jalan Medan Merdeka Utara)

a. Jalan MH Thamrin menuju Harmoni:

- Kendaraan dialihkan melalui Jalan Budi Kemuliaan - Jalan Abdul Muis - Jalan Majapahit - Jalan Gajah Mada

- Kendaraan diarahkan melalui Jalan Medan Merdeka Selatan - Jalan Medan Merdeka Timur - Jalan Veteran

b. Dari arah Harmoni/Jalan Hayam Wuruk

- Kendaraan diarahkan menuju Jalan Juanda - Jalan Pos - Jalan Gedung Kesenian - Jalan Lap Banteng Utara - Jalan Lapangan Banteng Barat - Jalan Pejambon - Jalan Ridwan Rais

- Kendaraan diarahkan menuju Jalan Suryopranoto - Jalan Balikpapan - Jalan Cideng Timur

- Kendaraan diarahkan melalui Jalan Majapahit - Jalan Abdul Muis - Jalan Budi Kemuliaan - Jalan Kebon sirih

c. Dari arah Stasiun Kota ke Harmoni

- Kendaraan diarahkan menuju TL Olimo - Mangga Besar - Gunung Sahari - Jalan Sukarjo Wiryopranoto - Pecenongan dan Jalan Samanhudi

- Kendaraan diarahkan melalui Jalan Zaenul Arifin

3. Gedung DPR/MPR RI (Jalan Gatot Subroto arah Slipi)

a. Dari arah Semanggi

- Kendaraan dari arah Semanggi diarahkan melalui Jalan Gerbang Pemuda - Jalan Gelora - Jalan Palmerah utara

b. Dari arah Jalan Sisingamangaraja/Jalan Jenderal Sudirman

- Kendaraan dari arah Jalan Sisingamangaraja diarahkan melalui Jalan Asia Afrika - Jalan Pintu 1 Senayan - Jalan Gelora 1 - Palmerah Utara

c. Dari arah Jalan S. Parman Kendaraan diarahkan melalui Jalan Pejompongan - Jalan Penjernihan - Jalan Gelora 1

4. Kemenakertrans (Jalan Gatot Subroto arah ke Pancoran)

Semanggi menuju Pancoran

- Kendaraan di TL Kuningan diarahkan belok kanan melalui Jalan HR Rasuna Said - Jalan Kapten Tendean - flyover Tegal Parang

- Kendaraan di TL Kuningan dibelokkan ke kiri ke arah Jalan HR Rasuna Said - Casablanca - Jalan Latuharhari

Adanya pengalihan lalu lintas, Kompol Purwono mengimbau, selain menjaga keselamatan dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas, pengguna jalan agar dapat menyesuaikan pengaturan dan petunjuk Petugas Polri di lapangan. "Demi kelancaran dan keselamatan berlalu lintas, patuhi petunjuk dan arahan Petugas Polri di lapangan," pungkas dia. (Ans)