Cari Calon Pimpinan KPK, Pansel Juga Gandeng Polri

Liputan6.com, Jakarta - Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menggandeng instansi lain untuk mencari sosok-sosok yang layak memimpin lembaga antirasuah tersebut. ‎

Seperti dikatakan juru bicara Pansel Capim KPK Betti S Alisjahbana. Betti‎ mengungkapkan, timnya berencana menggandeng Polri, Kejaksaan Agung, serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk bekerjasama mencari sosok terbaik pimpinan KPK.
‎
"Kita akan gandeng Polri, Kejaksaan, PPATK, dan KPK sendiri, serta masyarakat," kata Betti di Jakarta, Rabu (2/6/2015).

Betti menjelaskan, instansi-instasi tersebut digandeng dengan alasan kuat. Yakni untuk meminimalisir masalah yang dimiliki pimpinan KPK di kemudian hari.‎

"Tujuan agar kita bisa memperkecil masalah di kemudian hari dan mendapatkan yang berintegritas," ucap dia.

Terkait dengan pendaftaran yang tinggal 2 hari lagi, Betti mengakui, sudah ada sejumlah orang yang ingin mendaftar jadi calon pimpinan KPK. Meski begitu, orang-orang tersebut baru menyampaikan secara lisan.‎

"Sudah. Sudah ada. Banyak. Tapi baru ngomong, belum tentu benar," ujar dia.

Namun dia enggan membeberkan nama-nama orang yang sudah menyampaikan secara lisan keinginannya mendaftar sebagai pimpinan KPK itu.

"Tidak bolehlah saya kasih tahu. Nanti saya menyalahi kode etik. Sebetulnya sebelum masuk betul (mendaftar) tidak bisa disampaikan karena bisa saja mereka berubah pikiran," pungkas Betti.‎ (Ndy/Yus)