Terjebak Erupsi Gunung Raung, JK Tunda Kepulangan ke Jakarta

Wakil Presiden Jusuf Kalla dan istri bersama rombongan menunda kepulangan ke Jakarta akibat Bandara Ngurah Rai kembali ditutup.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 22 Jul 2015, 18:09 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2015, 18:09 WIB
Wapres JK mendatangi Posko Crisis Center Bandara Juanda
Wapres JK dan rombongan Menteri Kabinet Kerja mendatangi Posko Crisis Center Bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur (Liputan6.com/ Hanz Jimenez Salim)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla dan istri bersama rombongan menunda kepulangan ke Jakarta. Hal ini diakibatkan Bandara Ngurah Rai Denpasar, Bali yang kembali ditutup karena erupsi Gunung Raung.

Berdasarkan informasi yang diterima Liputan6.com, Rabu (22/7/2015), semula JK bersama rombongan akan kembali ke Jakarta pada pukul 15.00 Wita. Tapi otoritas Bandara Ngurah Rai memberlakukan sistem buka tutup bandara demi keselamatan penerbangan sejak Rabu 22 Juli 2015 pukul 13.00 Wita.

Wapres bersama rombongan pun akhirnya dijadwalkan akan kembali ke Jakarta pada Kamis 23 Juli 2015 pukul 07.00 Wita dengan menggunakan pesawat Boeing 737-400 milik TNI AU.

Agenda Wapres pada Kamis besok antara lain mengikuti Sidang Kabinet Terbatas di Kantor Presiden.

Bandara Ngurah Rai Denpasar, Bali, kembali ditutup pada Rabu (22/7/2015), Pukul 13.00-18.00 Wita. Pengelola memutuskan menutup bandara karena debu vulkanik erupsi Gunung Raung mengganggu jalur penerbangan.

Terkait dengan penutupan Bandara Ngurah Rai maka penerbangan dari maskapai yang tergabung di Lion Group seperti Lion Air, Wings Air dan Malindo Air dari dan menuju Denpasar juga tertunda. Terdapat 35 Penerbangan maskapai Lion Group yang tertunda baik yang dari dan menuju Denpasar. (Alv/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya