Liputan6.com, Jakarta - Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) mengklaim Papua mengalami darurat kekerasan anak. Sebab, Bumi Cendrawasih itu kini menjadi urutan ke-8 dalam kekerasan anak di seluruh provinsi.
Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait mengatakan, dari sekitar 21 juta lebih pelanggaran terhadap anak, 58% adalah kejahatan seksual dan Papua menjadi urutan ke-8 dari seluruh provinsi.
"Ini menggambarkan Papua secara keseluruhan mengalami keadaan serius kekerasan anak di Papua," kata Arist di Jayapura, Papua, Rabu (21/10/2015).
Arist menjelaskan, akibat keadaan darurat ini kini telah dibangun Rumah Aman di kompleks Mapolda Papua, untuk lebih memberikan rasa aman kepada anak dan perempuan.
Menurut Arist, keadaan ini harus diwaspadai semua pihak, baik di sekolah, ruang publik, atau pun di rumah. Bahkan, panti berlatar agama sekali pun ternyata menyimpan predator kekerasan terhadap anak. Ini juga terjadi di Papua.
"Kekerasan terhadap anak bukan suatu kultur dan ini yang harus diluruskan dalam program pencegahan deteksi dini. Serta perlunya pemahaman di sekolah, rumah, dan anggota keluarga, bahwa memukul anak yang diklaim sebagai suatu proses pembelajaran agar lebih baik, justru itu merupakan satu bentuk kekerasan kepada anak," jelas dia.
Untuk itu, Arist menambahkan, pihaknya bersama instansi terkait sedang menggodok tentang pelaku pelanggaran terhadap anak, agar dapat dihukum seberat-beratnya. Maksimal seumur hidup, minimal 20 tahun penjara dan hukuman lainnya untuk membuat efek jera adalah dengan cara dikebiri. (Rmn/Mut)
Ada 21 Juta Kasus, Papua Darurat Kekerasan Anak
Menurut Arist, keadaan ini harus diwaspadai semua pihak, baik di sekolah, ruang publik, atau pun di rumah.
Diperbarui 21 Okt 2015, 13:04 WIBDiterbitkan 21 Okt 2015, 13:04 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
CPU Adalah: Memahami Otak Komputer dan Perannya dalam Sistem
Bantu Kebersihan Saat Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Serentak, DLH Jakarta Terjunkan Ratusan Personel
3 Resep Fuyunghai Ayam yang Bisa Jadi Lauk Makan Sekaligus Camilan
Tujuan Pendidikan Indonesia: Membentuk Generasi Unggul dan Berakhlak Mulia
Karier Joao Felix di Persimpangan Jalan, Kembali ke Chelsea atau Permanen Jadi Milik AC Milan?
Deretan Gedung Tertinggi di Jakarta, Ada yang Punya 75 Lantai
Bebas Eceng Gondok, Wisata Air di Kawasan Wisata Situ Bagendit Garut Kembali Bisa Dinikmati
Warren Buffett Kejutkan Pasar, Investasi Baru di Saham Minuman
Perusahaan Listrik Rusia Rugi Rp 228 Miliar Akibat Tambang Kripto Ilegal
Daftar Promo Merdeka 2025: Manfaatkan Penawaran Spesial di Bulan Kemerdekaan!
20 Februari 1989: Serangan Bom Kelompok IRA di Barak Militer Tern Hill Inggris
Hasil Liga Champions: Hattrick Mbappe Bawa Real Madrid ke 16 Besar, PSV Eindhoven Singkirkan Juventus