Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Budi Waseso ancam menyita diskotek sekaligus asetnya bila terbukti menjadi sarang narkoba.
"Jikalau nanti kita temukan di diskotek itu tidak ikut serta mencegah peredaran di tempatnya, berarti dia memfasilitasi atau membiarkan. Itu artinya dia ikut kerja sama dengan bandar-bandar narkoba," tegas mantan Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri ini di Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Jakarta, Jumat (6/11/2015).
Bila demikian, maka pihaknya tidak akan segan menindak atau memproses hukum temuan tersebut sebagaimana diatur di Pasal 55 dan 56 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP), tentang turut serta dalam melakukan tindak pidana. Bahkan, penyidik juga akan menerapkan pasal pencucian uang.
"Sanksinya kita masukan Pasal 55 dan Pasal 56 (KUHP), turut serta atau memfasilitasi. Dan kita sita diskotek itu sebagai TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang). Disita untuk negara," ujar dia.
Guna menekan maraknya peredaran narkotika, BNN akan menggandeng beberapa pihak terkait untuk menggelar razia. ‎Razia, kata Buwas, terutama menyasar tempat-tempat hiburan malam. (Dry/Ali)
Buwas Ancam Sita Diskotek yang Jadi Sarang Narkoba
BNN akan menerapkan pasal Tindak Pidana Pencucian Uang dan menyita aset bagi diskotek yang terbukti menjadi sarang narkoba
diperbarui 06 Nov 2015, 21:48 WIBDiterbitkan 06 Nov 2015, 21:48 WIB
Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso melambaikan tangan usai memberi keterangan di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (2/9/2015). Pria yang akrab disapa Buwas itu mengaku belum mengetahui mengenai informasi bahwa dirinya akan dicopot. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Top 3: Pencopotan Shin Tae-yong dari Pelatih Timnas Indonesai Bikin Heboh
Trafik Internet Indosat Naik 10 Persen Pada Puncak Liburan Tahun Baru 2025
Mantan Menlu Retno Marsudi Bergabung dengan ParagonCorp, Apa Jabatan Barunya?
Top 3 Islami: Golongan Wanita yang Bisa Habiskan Pahala Amal Laki-Laki, Kisah Karomah Kiai Abbas Banyuwangi Hentikan Kereta dengan Benang
Resep Nasi Kebuli Sederhana yang Lezat dan Mudah Dibuat
Program Makan Bergizi Gratis Baru di 26 Provinsi Saja, Ini Alasannya
Mau Punya Keuangan Stabil di 2025? Simak Tips dari Pakar Ini
3 Faktor Ini Bakal Bikin Harga Bitcoin Meroket di 2025
Prospek Sektor Konsumer pada 2025 di Tengah Pelemahan Daya Beli dan Tekanan Nilai Tukar
3 Resep Sosis Sapi Buatan Rumah untuk Jadi Stok Makanan
Menyusuri Keindahan Pulau Breueh di Aceh, Surga Tersembunyi di Ujung Barat Indonesia
7 Januari 2015: Paris Berduka Akibat Serangan di Kantor Media Satir Prancis Charlie Hebdo, 12 Orang Tewas