1 Nyawa Melayang Tiap Hari di Jakarta Akibat Kecelakaan 2015

Namun angka korban tewas dan kecelakaan 2015 lebih rendah dibanding 2014.

oleh Audrey Santoso diperbarui 30 Des 2015, 17:56 WIB
Diterbitkan 30 Des 2015, 17:56 WIB
Ilustrasi Kecelakaan Beruntun
Ilustrasi Kecelakaan Beruntun (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Jakarta - 532 Nyawa pengendara, baik sepeda motor maupun mobil melayang sia-sia, akibat kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Metro Jaya sepanjang 2015. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan, telah terjadi 5.893 kasus kecelakaan dalam kurun setahun belakangan ini.

Namun angka korban tewas dan jumlah kecelakaan ini lebih rendah dibanding 2014.

"Terjadi penurunan 1,22% dibanding 2014, dari 5.966 menjadi 5.893 kejadian laka lantas. Sementara untuk korban meninggal dunia juga ada penurunan 16,35% dari 636 orang 2014 menjadi 532 orang tahun ini," kata Tito di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (30/12/2015).

Penurunan juga terjadi 3,12% jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan. Berdasarkan hasil rekapitulasi Polda Metro Jaya 2014, 9.002 kendaraan terlibat insiden kecelakaan lalu lintas. Sementara 2015 jumlahnya 8.721 kendaraan.

"Kita lihat, korban luka-luka pun berkurang. 2014 Korban luka berat 2.725 orang dan luka ringan 3.979 orang. Sementara tahun ini yang luka berat 2.456 orang dan luka ringan 3.916 orang," papar Tito.

Sementara, Tito menambahkan, Polda Metro Jaya melakukan penindakan hukum terhadap 3.328 dari 5.893 kecelakaan lalu lintas.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya