Ahok: Bersaksi di Sidang UPS Sama Saja Kayak Dipanggil Polisi

Jelang sidang siang nanti, Ahok santai saja menjalani kegiatan sehari-hari sebagai gubernur.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 04 Feb 2016, 10:39 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2016, 10:39 WIB
Ahok
Ahok bicara soal Gafatar

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan menghadapi sidang kasus Uninterruptible Power Supply (UPS) di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi siang nanti. Pria yang karib disapa Ahok itu akan datang sebagai saksi memberatkan untuk terdakwa Alex Usman.

Jelang sidang siang nanti, pria berkaca mata itu santai saja menjalani kegiatan sehari-hari sebagai gubernur.

Setibanya di Balai Kota Jakarta, beberapa warga sudah berbaris untuk mengadukan keluhan mereka. Dia juga melihat beberapa dokumen yang dibawa warga.

Ahok mengaku tidak memiliki persiapan khusus dalam menghadiri sidang. Dia menganggap panggilan ini tidak ubahnya seperti panggilan di Bareskrim Polri.

"Siap saja, dari kemarin saya juga sudah siap. Sama saja kayak dipanggil polisi kok," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (4/2/2016).

Mantan Bupati Belitung Timur itu memang menjadi sosok penting dalam membongkar anggaran siluman pada APBD DKI Jakarta. Tapi, untuk sidang kali ini dia tidak mau banyak membawa dokumen.

"Enggak, aku bakal ngomong yang aku tahu saja, aku tahunya gitu. Dokumen bawa lah beberapa," ujar Ahok.

Pada persidangan sebelumnya, beberapa pejabat lain juga ikut disebut dalam kasus ini. Seperti Sekretaris Daerah Saefullah dan mantan Inspektorat DKI Lasro Marbun. Namun mantan politikus Partai Golkar dan Gerindra itu tidak mau mengungkapkan siapa saja nama yang akan muncul selama bersaksi.

"Nanti urusan jaksa lah," pungkas Ahok.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya