Polisi: Motif Pembunuhan Pelayan Kafe Pulo Gebang Diduga Cemburu

Agung menjelaskan, C cemburu lantaran Yati diduga memiliki pria idaman lain.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 04 Mar 2016, 14:20 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2016, 14:20 WIB
Ilustrasi Pembunuhan
Ilustrasi (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Jakarta - Jajaran Polres Metro Jakarta Timur menangkap pria berinisial C, terduga pembunuh waitress atau pelayan kafe Yati Nurhayati atau Riska, di Gambir, Jakarta Pusat. Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Agung Budiono mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara, pria 32 tahun itu mengaku terbakar api cemburu.

"Motifnya cemburu," kata Agung saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (4/3/2016) siang.

Agung menjelaskan, C cemburu lantaran Yati diduga memiliki pria idaman lain. Sementara, C mengklaim sudah lama menjadi pacar ibu 1 anak itu.

"Cemburu punya PIL (pria idaman lain). Yang habisin korban pacarnya juga ini dia," pungkas Agung.

Warga Cakung digegerkan dengan penemuan jenazah Yati, yang tewas mengenaskan di kontrakannya, Gang Sejahtera, RT 14 RW 17, Kelurahan Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur Selasa 1 Maret lalu.

Saat ditemukan, jenazah Yati dalam kondisi mengenaskan. Dia hanya mengenakan BH, tanpa celana dalam. Di lehernya terdapat luka memar, yang diduga bekas cekikan. Kuat dugaan Yati menjadi korban pembunuhan.

 

*** Saksikan Live Gerhana Matahari Total, Rabu 9 Maret 2016 di Liputan6.com, SCTV dan Indosiar pukul 06.00-09.00 WIB. Klik di sini.


POPULER

Berita Terkini Selengkapnya