Gibran Minta Hapus Penerimaan Siswa Sistem Zonasi, Solusi Atau Masalah Baru?

Polisi Temukan Titik Terang Jakmania Pengeroyok Brigadir Hanafi

Para pengeroyok Brigadir Hanafi masih teman dua tersangka yang telah

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 30 Jun 2016, 18:17 WIB

Diterbitkan 30 Jun 2016, 18:17 WIB

Jakmania membaur dengan Pasoepati di tribun Stadion Manahan, Solo. Pemandangan yang menyejukkan hati. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Liputan6.com, Jakarta - Polisi terus mendalami kasus pengeroyokan terhadap ‎anggota Brimob Polda Metro Jaya, Brigadir Hanafi, oleh sejumlah suporter Persija Jakarta, The Jakmania, pada laga tim kesayangannya melawan Sriwijaya FC di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jumat 24 Juni kemarin.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy F Kurniawan mengatakan, polisi sudah menemukan titik terang pelaku pengeroyokan tersebut. Informasi itu didapat dari keterangan dua tersangka Jakmania yakni RS (16) dan SW (18) yang ditangkap pada Selasa malam 28 Juni kemarin.

"Penyerang Brigadir Hanafi masih kita dalami. Dari keterangan yang dua kemarin kita tangkap, dia tahu siapa-siapa saja yang nyerang Brigadir Hanafi. Jadi masih proses pendalaman terus," ujar Hendy di Mapolda Metro Jaya, Kamis (30/6/2016).

Menurut Hendy, sejumlah pelaku pengeroyokan terhadap Brigadir Hanafi ini ‎masih rekan RS dan SW. Namun polisi belum bisa memastikan berapa orang yang potensial bakal menjadi tersangka.

"Jumlah pengeroyok, kita belum bisa pastikan, karena banyak. Bisa bertambah setiap hari, karena dari setiap pengakuan, dia berbuat apa terus temannya berbuat apa, kan masih kita dalami," tutur dia.

Selain itu, penyelidikan juga dilakukan dengan dasar bukti CCTV yang ada di lokasi pengeroyokan. Rekaman kamera pemantau itu akan disinkronkan dengan keterangan saksi-saksi.

"Dari keterangan dua tersangka kemarin, kita kembangkan lagi, kembangkan lagi, teman-temannya kita ambil," pungkas Hendy.

**Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.