Menu Masakan Indonesia Jadi Primadona Jemaah Haji Dunia

Liputan6.com, Mekah - Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin menyatakan, pelaksanaan ibadah haji 2016 berlangsung lancar. Bahkan negara lain pun telah mengapresiasi penyelenggaraan haji Indonesia.

"Saya bertemu dengan misi haji negara lain. Mereka sangat mengapresiasi bahwa Indonesia bisa menjadi contoh dalam mengembangkan manajemen haji. Ini Patut kita syukuri," ucap Menteri Lukman di Mekah, Rabu (14/9/2016).

Meski secara keseluruhan penyelenggaraan haji berlangsung baik, Lukman menegaskan, masih ada kekurangan di sejumlah sisi. Kelemahan itu akan menjadi evaluasi pihaknya untuk selanjutnya dilakukan perbaikan.

Tak hanya dipuji soal manajemen haji, menu makanan Indonesia juga turut menjadi primadona di kalangan jemaah haji dunia. Ini lantaran menu yang diberikan Indonesia juga diminati para haji dari negara lain, seperti Malaysia, Thailand, dan Filipina.

"Misal katering di Maktab 51 (maktab furoda) yang diisi tidak kurang dari 37 negara itu dalam menentukan konsumsinya, mereka meminta masakan Indonesia karena dari sisi selera, keragaman menu, dan komposisi gizinya dinilai cukup baik sehingga negara itu memilih menu masakan Indonesia untuk mereka konsumsi," ungkap politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.

Ketua Muassasah Asia Tenggara Muhammad Amin Indragiri mengungkapkan, masyarakat Arab Saudi juga acap mengonsumsi menu Indonesia. Bahkan mereka memiliki jadwal tersendiri untuk menyantap makanan Indonesia.

"Masyarakat Saudi setiap hari Jumat-Sabtu lebih senang makan menu Indonesia, 70 persen menu masakan di Arab Saudi makanan Indonesia. Karena enak dan bahan rempahnya lebih diterima oleh orang Saudi," papar Muhamad Amin.