Basarnas: Korban Heli Jatuh di Temanggung 8 Orang

Diketahui, delapan orang yang ikut dalam helikopter tersebut tidak ada yang terselamatkan.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 03 Jul 2017, 10:19 WIB
Diterbitkan 03 Jul 2017, 10:19 WIB
Jenazah Korban Heli Basarnas Dievakuasi ke RS Bhayangkara
Petugas dan tim rumah sakit membawa membawa jenazah korban jatuh helikopter Basarnas di RS Bhayangkara Semarang (3/7). Berdasarkan informasi heli diduga jatuh di area perbukitan Gunung Butak, Desa Canggal Bulu, Candiroto, Temanggung. (Liputan6.com/Gholib)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Subbagian Hubungan Pers, Media, dan Publikasi Basarnas M Yusuf Latif menyatakan jumlah korban jiwa heli jatuh di Temanggung adalah delapan orang.

Pernyataan ini juga sekaligus meluruskan pernyataan Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono yang menyebut korban jiwa sembilan orang.

"Bukan 9 tapi 8, sesuai data awal memang 9 tapi yang satunya tidak on board (kru heli) bernama Yoga Febrianto," tulis Yusuf lewat pesan singkat kepada Liputan6.com, Senin (3/7/2017).

Diketahui, delapan orang yang ikut dalam helikopter Basarnas tersebut tidak ada yang selamat. Semua turut menjadi korban kecelakaan helikopter yang diduga menabrak tebing di Kawasan Dieng, Jawa Tengah.

Delapan korban yang meninggal adalah Kapten Laut Haryanto, Kapten Laut Lu Solihin, Serka Hari Marsono, Peltu Budi Santoso, serta empat anggota Basarnas Maulana Affandi, Nyoto Purwanto, Budi Resti, serta Catur.

 

 

Saksikan video di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya