Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Waspada Saat Membeli Telur Ayam Kampung di Swalayan, Ini Alasannya

Pemerintah diharapkan bisa memberikan solusi dan edukasi mengenai perbedaan telur ayam kampung asli dan telur ayam arab.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 29 Agu 2017, 16:48 WIB

Diterbitkan 29 Agu 2017, 16:48 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Himpunan Peternak Unggas Lokal Indonesia (Himpuli) menuntut perhatian pemerintah atas peredaran telur kampung. Sebab, 90 persen produk berlabel telur ayam kampung nyatanya adalah telur ayam arab yang mirip telur ayam kampung.

Hal ini ditegaskan oleh Ketua DPP Himpunan Peternak Unggas Lokal Indonesia (Himpuli) Ade Meirizal Zulkarnain.

Seperti ditayangkan Liputan6 Petang SCTV, Selasa (2982017), menurutnya penjualan telur ayam kampung di swalayan telah diwarnai kebohongan.

Saat peternakan telur ayam kampung milik PT Sumber Unggas Indonesia, Parung, Bogor, Jawa Barat dikunjungi, dapat dilihat perbedaannya. Hal ini bisa menimbulkan kerugian bagi peternak telur ayam kampung asli yang kalah saing dengan penjualan telur ayam kampung gadungan.

Pemerintah diharapkan bisa memberikan solusi dan edukasi mengenai perbedaan telur ayam kampung asli dan telur ayam arab.