TNI AL Gagalkan Penyelundupan Ribuan Smartphone Asal Singapura

Penyelundupan terungkap saat anggota TNI Angkatan Laut sedang melakukan patroli khusus di perairan Balakang Padang, Batam.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 09 Nov 2017, 06:11 WIB
Diterbitkan 09 Nov 2017, 06:11 WIB

Liputan6.com, Batam - Petugas patroli TNI Angkatan Laut (AL) Batam, Kepulauan Riau, menangkap kapal pembawa ribuan smartphone asal Cihna yang dikemas ke dalam 348 dus. Barang tersebut berasal dari Singapura dan akan diselundupkan ke Indonesia.

Seperti ditayangkan Fokus Pagi Indosiar, Kamis (11/9/2017), penyelundupan terungkap saat anggota TNI Angkatan Laut sedang patroli khusus di perairan Balakang Padang, Batam. Sebelumnya, tim patroli sudah menerima laporan adanya kapal pengangkut barang illegal yang akan masuk ke Indonesia.

Saat dilakukan penyisiran di hutan bakau, satu unit kapal speed boot bermesin ganda ditinggal nakhoda dengan sengaja mengkandaskan di sekitar hutan bakau. Diduga kuat nakhoda ketakutan melihat kapal patroli sehingga nekat menanggalkan kapal cepat. Saat diperiksa, petugas menemukan ribuan smartphone.

Sementara itu, TNI AL masih menyelidiki siapa pemilik smartphone yang nilainya mencapai Rp 7 miliar tersebut.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya