Pemprov Jakarta Undang Sutiyoso, Ahok hingga Anies Kumpul di Balai Kota Sore Ini

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta menggelar Bentang Harapan JAKasa sebagai salah satu rangkaian acara untuk memeriahkan perayaan malam tahun baru 2025.

Kegiatan Bentang Harapan JAKasa yang akan digelar di Balai Kota Jakarta pada pukul 15.30 WIB, Selasa (31/12/2024) itu rencananya bakal dihadiri para mantan gubernur.

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistika (Diskominfotik) Jakarta Budi Awaluddin, seluruh mantan gubernur Jakarta yang diundang, mulai dari Sutiyoso hingga Anies Baswedan menyatakan bakal hadir.

"Insyaallah hampir semua mantan gubernur hadir, Sutiyoso, ⁠Fauzi Bowo, Ahok, Djarot, Anies. Sementara ini yang menyatakan akan hadir," kata Budi saat dikonformasi, Selasa (31/12/2024).

Selain itu, Budi menyatakan mantan Wakil Gubernur Jakarta Ahmad Riza Patria atau Ariza juga telah memberikan konfirmasi bakal hadir di acara Bentang Harapan JAKasa di Balai Kota.

Tidak hanya mantan gubernur, Pemprov Jakarta juga mengundang para calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada Jakarta 2024. Budi bilang, hanya Ridwan Kamil (RK) yang bakal absen pada acara Bentang Harapan JAKasa di Balai Kota Jakarta.

"Insyaallah gubernur dan wagub terpilih 2025-2030 (Pramono-Rano), serta Pak Suswono dan Pasangan Dharma-Kun, juga hadir," kata Budi.

Adapun Pemprov Jakarta mengusung tema 'Semarak Jakarta Mendunia' untuk merayakan momen pergantian tahun di Jakarta. Ada empat rangkaian acara yang akan dihelat pada 31 Desember 2024.

Rinciannya, ada JeJAKI Jakarta, Bentang Harapan JAKasa Bazaar Jakpreneur & Late Night Shopping, hingga Hiburan Semarak Jakarta Mendunia.

Sementara itu, Polda Metro Jaya mengawasi peredaran petasan dan kembang api jelang pergantian tahun 2025. Hal itu diungkap oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi.

Dia menyebut, telah melakukan pemetaan kerawanan potensi gangguan kamtibmas yang harus diwaspadai. Setidaknya, ada tujuh poin, salah satunya pembuatan dan peredaran petasan maupun kembang api.

"Polda Metro Jaya dan Polres Jajaran mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas sejak dini dengan melakukan pemetaan kerawanan yang ada," kata Ade Ary dalam keterangan tertulis, Selasa (31/12/2024).

"Ancaman aksi terorisme dan bom, pembuatan dan peredaran petasan maupun kembang api, aksi sweeping kelompok Ormas, pelaku penimbunan sembako dan obat obatan, curas dan curat, geng motor dan balap liar, peredaran barang kadaluarsa dan tawuran antar warga," sambung dia.

Ade Ary mengatakan, Polri khususnya Polda Metro Jaya menggelar Operasi Kepolisian terpusat dengan sandi Operasi Lilin Jaya 2024 dalam rangka pengamanan perayaan Natal dan tahun Baru.

Dalam Operasi ini, Ade Ary menekan anggotanya mengedepankan upaya preventif didukung dengan dgn kegiatan preemtif dan penegakan hukum.

"Bila ada kegiatan masyarakat yang mengganggu dan menimbulkan ancaman terhadap jiwa serta Kamtibmas, petugas kami akan melakukan upaya represif dengan didahului upaya preemtif dan preventif," ujar dia.

Ade Ary mengatakan, Kapolda Metro Jaya berkomitmen untuk menjaga keselamatan jiwa raga dan harta benda seluruh warga yang melaksanakan ibadah natal dan yang merayakan malam pergantian tahun. Namun, Polda Metro tidak bisa bekerja secara parsial, dibutuhkan kerjasama semua pihak dan partisipasi aktif masyarakat dalam terciptanya kondusifitas Kamtibmas.

"Mari jadikan Jakarta sebagai rumah bersama yang aman dan nyaman, sehingga semua aktivitas masyarakat dpt berjalan secara keteraturan," tandas dia.