Fokus, Medan - Prosesi pesta adat Bobby Nasution dan Kahiyang Ayu tinggal menghitung hari. Bagi mempelai, ada dua pelaminan yang disiapkan untuk pesta adat dan resepsi yang berlangsung 24-26 November. Satu pelaminan berada di dalam rumah, dan satu lainnya dibangun dalam tenda utama yang pembangunannya masih terus dikebut.
Seperti ditayangkan Fokus Sore Indosiar, Senin (20/11/17), pelaminan bergaya khas Mandailing dan angkola di dalam rumah Bobby digunakan pada ritual haroan boru atau menyambut menantu perempuan dan manyantan boru.
Baca Juga
Kahiyang Ayu Pakai Aksesori Serba Branded Saat Momong Anak, Harganya Hampir Rp100 Juta
Gaya Mahal Cucu Jokowi Jalan-Jalan ke Solo Safari Saat Libur Natal, Anak Kahiyang Pakai Kaus Branded Rp7 Jutaan
Konsep Taman Bermain di Akikah Bebingah Putri Erina Gudono, Digelar Berbarengan dengan Ultah Kaesang Pangarep
Pelaminan tersebut menjadi tempat duduk pasangan suami istri bila prosesi makkobar atau berbincang antar raja adat dan sidang adat usai. Warna merah, hitam, dan keemasan yang mendominasi pelaminan beratap rumah adat Mandailing menjadi simbol kekuasaan, kepemimpinan, martabat, dan kesejahteraan.
Advertisement
Dalam prosesi ini, semua orang duduk di tikar adat yang berlapis-lapis. Banyaknya jumlah lapis tikar jadi simbol utuhnya kelengkapan prosesi adat yang akan dijalani.
Pada Selasa (21/11/2017) akan dilangsungkan pemberian marga Siregar bagi Kahiyang Ayu. Rumah salah satu paman Bobby pun disiapkan. Pemberian marga bagi Kahiyang Ayu dimaksudkan sebagai perekat dua latar suku dan budaya pengantin yang berbeda.