Pesan Sandiaga Uno untuk Pihak yang Mobilisasi Becak ke Jakarta

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyebut ada yang sengaja memobilisasi becak dari luar kota ke Ibu Kota.

oleh Rezki Apriliya Iskandar diperbarui 28 Jan 2018, 13:23 WIB
Diterbitkan 28 Jan 2018, 13:23 WIB
Pendataan Penarik Becak di Flyover Bandengan
Tukang becak menunggu pendataan di Kolong Flyover Bandengan Utara, Jakarta, Kamis (25/1). Kebijakan Gubernur Anies Baswedan memperbolehkan becak beroperasi di Jakarta, telah menarik perhatian tukang becak dari luar Jakarta. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyebut ada yang sengaja memobilisasi becak dari luar kota ke Ibu Kota. Dia kemudian menitipkan pesan untuk pihak yang memobilisasi becak tersebut.

"Kita akan sampaikan pesan kepada yang mobilisasi, Jakarta tidak akan diam terhadap kegiatan destabilisasi (membuat kondisi tidak stabil) wilayah ibu kota," kata Sandiaga Uno saat ditemui di RPTRA Taman Sawo, Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (28/1/2017).

Kecurigaan Sandiaga ini bermula dari laporan tentang mobilisasi khusus untuk mendatangkan becak ke Ibu Kota. Beberapa waktu lalu ada sejumlah becak yang turun dari truk di daerah Pekojan, Tambora, Jakarta Barat. Ini, lanjut dia, mengindikasikan ada yang mengorganisasi kedatangan becak-becak itu.

"Sudah ada beberapa laporan dan ini mobilisasi. Enggak mungkin tukang becak dari daerah itu bisa kayuh sendiri ke sini," ujar Sandiaga. "Ada mobilisasi pake truk itu seperti terorganisasi."

Sandi mengatakan becak-becak yang tertangkap Satpol PP tersebut ada yang datang dari daerah pantai utara (pantura) Jawa, seperti Indramayu. Becak-becak itu sudah dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pelatihan

Pendataan Penarik Becak di Flyover Bandengan
Stiker berlogo Pemprov DKI tertempel di salah satu becak seusai pendataan oleh petugas di Kolong Flyover Bandengan Utara, Jakarta, Kamis (25/1). Selain pendataan, pihaknya juga melakukan sosialisasi terhadap para tukang becak. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Sandiaga mengatakan akan menindak tegas becak dari luar Jakarta yang masih nekat datang. Sementara itu, bagi para pengemudi becak yang sudah puluhan tahun berada di Jakarta, Pemerintah Provinsi DKI akan memberikan pelatihan khusus.

"Mereka akan kita berikan pelatihan dan kesempatan naik kelas karena kita ingin mereka juga ikut program OK OCE, untuk jadi pengusaha dan pada suatu saat dia sudah tidak perlu menarik becak," ujar Sandi.

Menurut dia, becak ini akan beroperasi di lingkungan perumahan. Tidak di jalan besar seperti yang ditakutkan sebagian warga Jakarta.

"Untuk masyarakat yang masih menggunakan layanan (becak), bisa ditingkatkan karena ke depan kita akan lihat angkutan ramah lingkungan di perumahan," kata Sandi.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya