Korban Tewas Ledakan Sumur Minyak di Aceh Bertambah Jadi 18 Orang

Menurut pihak keluarga, Irwansyah datang ke lokasi kejadian karena ingin melihat terbakarnya sumur minyak.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 26 Apr 2018, 06:48 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2018, 06:48 WIB

Liputan6.com, Aceh - Korban tewas akibat ledakan sumur minyak di Aceh Timur bertambah menjadi 18 orang. Salah seorang korban meninggal dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Cut Meutia, Lhokseumawe.

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Kamis (26/4/2018), keluarga hanya bisa pasrah saat akan mengantarkan jenazah Irwansyah menuju kampung halamannya di Desa Bom Lama, Kecamatan Ranto Perlak, Kabupaten Aceh Timur, Aceh. Irwansyah meninggal dunia dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Cut Meutia, Lhokseumawe.

Menurut pihak keluarga, Irwansyah datang ke lokasi kejadian karena ingin melihat terbakarnya sumur minyak. Namun tiba-tiba terjadi ledakan sehingga korban tak sempat menyelamatkan diri.

Terbakarnya sumur minyak di Desa Pasir Putih, Kecamatan Rantoe Peureulak, Aceh Timur terjadi Rabu dinihari. Penambangan minyak oleh warga ini dilakukan secara ilegal karena tidak ada surat izin dari pihak terkait. Berdasarkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) jumlah korban meninggal dunia mencapai 18 orang, 41 orang terluka dan lima rumah terbakar.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya