Liputan6.com, Jakarta - Satu per satu bekas peluru ditemukan di ruang anggota dewan di Gedung Nusantara 1 DPR. Hasil penyisiran polisi, peluru kembali ditemukan di ruang nomor 6-17 yang ditempati Effendi Simbolon Anggota DPR dari Fraksi PDIP.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Jumat (19/10/2018), total ada enam ruang kerja anggota dewan yang tertembus peluru. Kepolisian pun terus menyisir seluruh ruangan anggota DPR.
Bekas peluru yang ditemukan disebut-sebut peluru nyasar dari Lapangan Tembak Perbakin Senayan. Meski berhadapan dengan lapangan tembak, posisi keenam ruangan berjarak lebih dari 340 meter.
Advertisement
Publik pun bertanya, apakah benar peluru tersebut berasal dari lapangan tembak dan menembus enam ruangan dengan posisi berbeda.
Polisi pastikan senjata tipe glock 17 yang telah dimodifikasi memiliki jangkauan hingga 600 meter. Ketua DPR Bambang Soesatyo pun menegaskan kejadian ini bukanlah aksi teror.
Polisi telah mengamankan dua pelaku salah tembak beserta barang bukti selongsong peluru dan senjata yang digunakan. Demi kepentingan penyelidikan, lapangan Perbakin Senayan ditutup sementara. (Rio Audhitama Sihombing)