TNI AL Temukan CVR Lion Air PK LQP

CVR, kata Zaenal, ditemukan di sekitar lokasi jatuhnya Lion Air rute penerbangan Jakarta-Pangkal Pinang.

oleh Andrie Harianto diperbarui 14 Jan 2019, 10:41 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2019, 10:41 WIB
Boeing 737 MAX-8 pertama di Indonesia yang dioperasikan oleh Lion Air.
Boeing 737 MAX-8 pertama di Indonesia yang dioperasikan oleh Lion Air.

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Mohamad Zaenal, mengatakan, tim Tim Penyelam (Kopaska & Dislambair) Koarmada I berhasil mendapatkan Cockpit Voice Recorder 9CVR) Lion Air JT 610 yang jatuh 29 Oktober 2018 lalu.

"Alhamdullilah indikasi awal CVR berhasil ditemukan," kata Zaenal saat dihubungi Liputan6.com, Senin (14/1/2019).

CVR, kata Zaenal, ditemukan di sekitar lokasi jatuhnya Lion Air rute penerbangan Jakarta-Pangkal Pinang di perairan Karawang.

"Ditemukan di sekitar jatuhnya pesawat (Lion Air) sekitar pukul 09.10 WIB," kata Zaenal.

Pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang membawa 189 orang, termasuk penumpang dan kru pesawat. Penumpang itu terdiri dari 178 orang dewasa, 1 anak-anak, dan 2 bayi (infant).

Pesawat Lion Air dilaporkan hilang kontak 13 menit setelah take off dari Bandara Soekarno Hatta pada 06.20 WIB. Pesawat telah dipastikan terjatuh di Tanjung Karawang. Seluruh penumpang dipastikan meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya