2 Balita Positif Covid-19 Diisolasi di Stadion Patriot Bekasi

Sejak dibuka pada 21 September 2020, Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi telah menampung 20 pasien positif Covid-19.

oleh Bam Sinulingga diperbarui 25 Sep 2020, 04:40 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2020, 04:40 WIB
Isolasi Mandiri Pasien Covid-19 di Stadion Patriot Candrabhaga
Petugas menyemprotkan disinfektan kepada tim medis dan pasien sebelum memasuki Pusat Rawat Isolasi Khusus Mandiri di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (23/9/2020). Dinas Kesehatan Bekasi menyiapkan 57 tempat tidur di rumah sakit darurat itu untuk pasien Covid-19. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Sejak beroperasi mulai Senin 21 September 2020, Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat telah menampung 20 pasien positif Covid-19. Mirisnya, dua di antaranya merupakan pasien yang masih berusia balita, yakni 3 dan 5 tahun.

Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bekasi, Rahmat Effendi alias Pepen mengatakan, kedua pasien balita berasal dari klaster keluarga yang awalnya tertular dari sang ibu.

"Kita minta untuk ibu dan anak yang terpapar agar diisolasi di stadion," kata Pepen kepada awak media, Kamis (24/9/2020).

Menurutnya, penyediaan ruang isolasi di stadion dapat menekan penyebaran virus corona Covid-19 di klaster keluarga, yang beberapa waktu belakangan meningkat.

"Selain mengurangi klaster keluarga, kita terus melakukan pemantauan terhadap penyebaran," ujar Pepen.

Wali Kota Bekasi itu mengungkapkan, ada penambahan 14 pasien Covid-19 tanpa gejala (OTG) maupun yang bergejala ringan yang mengisi ruang isolasi stadion. Seluruh pasien merupakan warga Kota Bekasi yang didominasi pria.

"Ada 14 pasien laki-laki, 4 perempuan, dan dua balita. Kita pisahkan bloknya khusus laki-laki dan perempuan," paparnya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Kondisi Pasien Stabil

Isolasi Mandiri Pasien Covid-19 di Stadion Patriot Candrabhaga
Aktivitas pasien Covid-19 saat menjalani perawatan di Pusat Rawat Isolasi Khusus Mandiri di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (23/9/2020). Hingga saat ini tercatat sebanyak 15 pasien dengan status orang tanpa gejala (OTG) Covid-19 menjalani isolasi mandiri. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Saat ini seluruh pasien dikatakan memiliki kondisi tubuh yang stabil. Meski demikian, petugas medis terus memantau perkembangan pasien. Pasien juga diwajibkan menjalani tes swab setiap 2-3 hari sekali untuk memastikan kondisi terbaru.

Sementara total kasus positif Covid-19 di Kota Bekasi sampai dengan 24 September 2020 bertambah menjadi 1.555 orang dari sebelumnya 1.496.

Pasien yang dinyatakan sembuh berjumlah 1.400 orang. Sedangkan jumlah pasien meninggal dunia bertambah menjadi 83 orang.

Kasus aktif saat ini berjumlah 72 orang yang tersebar di 11 kecamatan. Di antaranya Bekasi Utara 20 kasus, Bekasi Timur 16 kasus, Bekasi Selatan 9 kasus, Bekasi Barat 7 kasus, Rawalumbu 5 kasus, Pondokgede 4 kasus, Medansatria 3 kasus, Mustikajaya 3 kasus, Jatiasih 2 kasus, Jatisampurna 2 kasus, dan Bantargebang 1 kasus.

Pondok Melati masih menjadi satu-satunya kecamatan di Kota Bekasi yang nihil kasus positif Covid-19.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya