Temui Demo Buruh, Bupati Bogor Janji Sampaikan Aspirasi ke Jokowi

Tak lama usai ditemui Ade Yasin, ribuan demonstran akhirnya membubarkan diri dengan tertib.

oleh Yusron Fahmi diperbarui 16 Okt 2020, 22:09 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2020, 22:09 WIB
Sejumlah aliansi buruh yang demo tolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja diadang Brimob saat menuju ke Gedung DPR/MPR, Kamis (9/10/2020)
Sejumlah aliansi buruh yang demo tolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja diadang Brimob saat menuju ke Gedung DPR/MPR, Kamis (9/10/2020). (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)

Liputan6.com, Jakarta Bupati Bogor Ade Yasin menemui langsung ribuan buruh yang demo menolak UU Cipta Kerja di Jalan Tegar Beriman, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Jumat (16/10/2020). Ade Yasin menemui dan meneruskan aspirasinya melalui surat tertulis ke Presiden Joko Widodo.

"Saya akan dukung perjuangan para buruh tetapi dengan syarat semuanya berjalan kondusif dan terima kasih atas kondusifitas ini, buruh Kabupaten Bogor begitu dewasa dan cerdas," ungkap Ade Yasin, seperti dikutip dari Antara.

Tak lama usai ditemui Ade Yasin, ribuan demonstran akhirnya membubarkan diri dengan tertib.

Menurutnya, pembelaan terhadap kaum buruh tersebut merupakan bentuk apresiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor terhadap para buruh yang telah aksi penolakan UU Cipta Kerja secara kondusif di Bogor.

"Mereka dengan idealisme tinggi mampu untuk menjaga kondusifitas wilayah, jadi kami terutama Pemerintah Kabupaten Bogor mengucapkan terima kasih," kata Ade Yasin.

Pantauan di lokasi, aksi demo ribuan buruh yang berlangsung setelah pelaksanaan sholat Jumat itu berlangsung kondusif. Ribuan buruh kemudian membubarkan diri setelah Ade Yasin hadir di tengah-tengah aksi dan kembali menegaskan bahwa dirinya sudah menandatangani aspirasi buruh yang menolak UU Cipta Kerja.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Bentuk Solidaritas

Sementara, Juru Bicara antar serikat buruh Kabupaten Bogor Sukmayana mengatakan, buruh di Kabupaten Bogor, tetap demo meski keinginannya sudah dikabulkan Bupati Bogor Ade Yasin, sebagai bentuk solidaritas kepada kaum buruh.

"Kami optimalkan penyampaian aspirasi itu sebuah perjuangan, kami tidak mematahkan semangat kawan-kawan di bawah," ungkap Ketua DPC Federasi Serikat Pekerja Logam, Elektronik, dan Mesin Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSP LEM SPSI) Kabupaten Bogor itu.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya